Bearded dragon secara ilmiah disebut Pogona vitticeps. Panjang tubuh kadal jantan bisa mencapai 60 cm. Sedangkan yang betina sekitar 50 cm.
Keduanya memiliki barisan duri di leher, tetapi yang jantan lebih sering memekarkannya.
Bila dua kadal jantan saling berhadapan, kadal yang lebih kecil, lebih lemah, atau yang merasa terancam, akan mengangkat salah satu kaki depannya sebagai tanda bahwa ia tunduk.
Sedangkan lawannya yang lebih kuat, dengan sombong akan memekarkan durinya dan mengangkat kepalanya ke atas ke bawah sebagai tanda bahwa ia lebih berkuasa.
Kadang-kadang sambil membuka mulutnya lebar-lebar.
Baca Juga: Lucu dan Unik! Inilah Hewan-Hewan yang Ada di Indonesia International Pet Expo 2019
Punya Kelenjar Racun
Makananya sayuran, serangga, dan binatang kecil lainnya. Untuk menangkap mangsanya, bearden dragon memiliki kelenjar racun yang mengeluarkan racun ringan.
Racun itu hanya mampu melemahkan hewan berukuran kecil, tetapi aman untuk manusia.
Bearded Dragon berasal dari Australia bagian tengah. Mereka tinggal di hutan gersang, semak belukar, padang sabana, dan daerah pantai.
Mereka menghabiskan sebagian besar waktunya di semak-semak pepohonan, dan sering terlihat berjemur di atas batu. Bila iklimnya terlalu panas mereka akan turun ke tanah.
Baca Juga: Apakah Hewan Juga Punya Golongan Darah Seperti Manusia? #AkuBacaAkuTahu
10 Contoh Pelanggaran Hak di Lingkungan Sekolah, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR