Bobo.id - Teman-teman, ada yang pernah melihat iguana? Atau ada dari teman-teman yang memelihara reptil ini?
Iguana merupakan jenis kadal dari bangsa reptil herbivora yang berasal dari Amerika Tengah, Amerika Selatan, Meksiko serta pulau-pulau di sekitar laut Karabia.
Nama iguana berasal dari kata iwana dalam bahasa suku Taino, yang berarti kadal.
Ciri-ciri khusus iguana adalah terdapat lipatan kulit pada bagian bawah rahang, kulitnya keras, memiliki duri di sepanjang tulang belakang, dan memiliki mata parietal di atas kepala.
Tidak hanya itu, masih ada beberapa fakta mengenai iguana yang wajib kita ketahui, cari tahu, yuk!
Baca Juga: Jadi Kemasan Barang, Ini Kisah di Balik Penemuan Kotak Kardus!
Iguana memiliki mata parietal yang dapat bekerja secara baik untuk melihat gerakan, warna, bayangan dan melihat objek yang sangat jauh.
Selain itu, iguana juga menggunakan matanya untuk berkomunikasi dengan sesamanya, lo!
Mata iguana juga memiliki rangsangan visual terkait warna, seperti kuning, merah, jingga, dan biru.
Warna-warna tersebut akan mendapatkan resopon yang sangat tinggi, karena terkait dengan makanan yang akan mereka konsumsi.
Iguana memiliki telinga berupa timpanium. Sedangkan pada bagian luar terdapat subtimpani.
Hal unik lainnya dari iguana adalah ia dapat mengubah warna kulitnya sesuai dengan lingkungannya. Perubahan warna ini akan membantu iguana menghindari predator.
Baca Juga: Baru Pertama Kali Pelihara Kucing? Begini Cara Memberi Makan Kucing
Iguana berkembang biak dengan cara bertelur. Masa inkubasi atau pengeraman iguana sejak bertelur hingga menetas antara 90 hingga 120 hari.
Ada 2 spesies kadal dalam jenis iguana, yang pertama ada iguana hijau yang tersebar dari selatan Brazil, Paraguay, Meksiko dan kepulaun Karabia.
Iguana hijau termasuk kedalam daftar spesies invasif karena memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan baru dan perkembanbiakannya juga cepat.
Iguana ini dapat tumbuh hingga ukuran dua meter dan memiliki berat hingga sembilan kilogram.
Ia juga marupakan reptil yang hidup di pepohonan dan aktif pada saat siang hari, serta menyukai habitat yang dekat dengan air.
Baca Juga: Tak Pernah Berkeringat dan Suka Meniru, Inilah 7 Rahasia Bebek yang Unik
Spesies kedua adalah iguana antillea, reptil ini merupakan hewan endemik di Kepulauan Antilles Kecil.
Iguana dari pulau ini terancam punah, karena kerusakan habitat dan masuk kedalam daftar terancam dalam daftar merah IUCN.
Iguana antillea ini dapat tumbuh sampai berukuran 120 cm dari kepala sampai ujung ekor.
Iguana spesies ini berhasi dikembangbiakan sebanyak 2 kali di luar habitat, yaitu pada tahun 1997 dan tahun 2000, di Jersey Wildllife Preservation.
Beberapa jenis kadal lain seperti iguana laut, iguana ekor hitam, iguana biru, dan iguana jamaikan, disebut dengan nama umum iguana namun tidak masuk ke dalam genus iguana.
(Penulis: Ifrani)
Penulis | : | Bobo Internship |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR