1. Dermatitis
Dermatitis juga sering disebut sebagai peradangan kulit dan memiliki banyak penyebab yang muncul dengan tanda serta gejala yang berbeda.
Biasanya, kulit yang mengalami dermatitis akan memerah dan terasa gatal.
Meskipun membuat penderitanya tidak nyaman, tapi penyakit kulit ini tidak menular, kok, teman-teman.
Ada tiga kondisi dermatitis yang paling sering dialami dengan gejala yang berbeda, nih, teman-teman, yaitu dermatitis atopik atau eksim, dermatitis kontak, dan dermatitis seboroik.
Dermatitis atopik atau eksim banyak dialami oleh bayi dan anak-anak dengan gejala ruam merah, gatal, kering, dan menebal pada bagian kulit. Kondisi ini biasanya terjadi di bagian lipatan kulit.
Baca Juga: Tidak Boleh Berenang saat Ada Petir Menyambar, Apa Sebabnya, ya?
Jenis dermatitis lainnya adalah dermatitis kontak, yang terjadi saat kulit terkena benda atau zat tertentu yang bisa menyebabkan reaksi alergi.
Tanda utama dari dermatitis jenis ini adalah adanya ruam yang gatal, menyengat, bahkan kadang terasa terbakar.
Terakhir, ada dermatitis jenis seboroik, yang menyebabkan bercak merah dan bersisik pada kulit. Nah, jenis dermatitis ini biasanya menyerang bagian kulit yang berminyak.
Baca Juga: Tidur Siang dalam Pola Tidur Bifasik Berbeda dengan Tidur Siang Biasa, Apa Bedanya?
2. Psoriasis
Penyakit kulit lainnya yang tidak menular adalah psoriasis, yang merupakan penyakit autoimun kronis.
Penyakit ini membuat sel-sel kulit berproduksi terlalu cepat dan tidak terkendali.
Akibatnya, sel kulit menjadi terlalu banyak dan menumpuk di permukaan kulit, teman-teman.
Normalnya, kulit kita akan tergantikan dengan lapisan kulit yang baru setiap satu bulan sekali.
Namun pada orang yang mengalami psoriasis, proses produksi atau proses ganti kulit terjadi hanya dalam beberapa hari saja.
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR