Bobo.id - Bagi peselancar atau orang yang sering berenang di laut, mungkin hiu adalah hewan yang dihindari.
Yap, hiu yang memiliki ratusan gigi tajam ini dianggap sebagai ikan yang suka menyerang manusia dan menyebabkan luka serius.
Padahal, makanan alami hiu bukan manusia dan hiu yang menyerang manusia secara sengaja jarang sekali terjadi.
Biasanya peristiwa hiu yang menyerang manusia terjadi secara tidak sengaja karena hiu mengira manusia yang berenang di kawasannya adalah hewan buruannya.
Namun setelah mengetahui kalau yang digigitnya bukan ikan yang merupakan makanannya, hiu akan melepaskan manusia yang digigitnya.
Kalau hiu dianggap sebagai hewan yang berbahaya bagi manusia, kira-kira apa jadinya, ya, kalau di laut tidak ada hiu?
Baca Juga: Puluhan Hiu Berenang Menepi di Pantai Nusa Dua Bali, Berbahayakah?
Hiu Menjaga Populasi Ikan yang Ada di Laut dalam Keadaan Sehat
Hiu hidup di hampir seluruh perairan dunia, mulai dari sekitar tanaman bakau yang dangkal, terumbu karang tropis, sampai di perairan Arktik yang dingin.
Nah, hiu yang hidup di hampir seluruh perairan dunia ini ternyata berguna untuk lautan, teman-teman.
Hiu merupakan pemangsa lautan yang ada di tingkat paling atas dan memangsa hampir semua hewan laut.
Salah satu kebiasaan makan hiu adalah memakan individu yang lemah dan sakit, teman-teman.
Baca Juga: Seperti Arsitek, Serangga Juga Bisa Membuat Bangunan yang Keren, lo!
Kebiasaan ini ternyata berguna untuk menjaga kesehatan ikan-ikan maupun makhluk laut lainnya, lo.
Dengan memangsa ikan yang yang sakit, hiu memastikan kalau populasi hewan laut tetap sehat dan berada pada ukuran yang tepat pada habitatnya.
Hiu Menjaga Kadar Oksigen di Lautan
Adanya hiu di suatu perairan juga menjaga agar pada kawasan itu tidak didatangi hewan lain yang bisa menganggu keseimbangan ekosistem.
Baca Juga: Bisa Hidup Sampai 85 Tahun, Kita Mengenal European Eel, yuk!
Contohnya adalah hiu harimau yang hidup di padang lamun akan menakut-nakuti penyu yang ingin mencari makan.
Tujuannya adalah agar penyu tadi tidak terlalu banyak merumput di sekitar tanaman yang ada di perairan itu dan merusak ekosistem sekitar.
O iya, hiu juga berperan untuk menjaga dan mengatur kadar oksigen yang ada di lautan, teman-teman.
Caranya adalah dengan memangsa ikan yang memangsa plankton penghasil oksigen.
Baca Juga: Gawat, Populasi Anoa dan Babirusa Mengalami Penurunan, Berapa Jumlahnya?
Lalu Apa Jadinya kalau Hiu Menghilang dari Lautan?
Wah, ternyata hiu punya banyak peran untuk ekosistem laut, teman-teman.
Namun apa jadinya, ya, kalau di lautan sudah tidak ada lagi hiu yang melakukan tugas atau kebiasaannya?
Salah satu habitat hiu adalah di terumbu karang yang menunjukkan kalau adanya hiu penting bagi keseluruhan keanekaragaman hayati dan kesehatan ekosistem.
Selain hiu, banyak hewan lain yang juga hidup dan tinggal di sekitar terumbu karang.
Nah, kalau hiu menghilang, maka jumlah ikan kecil akan menjadi sangat banyak di lautan karena tidak ada yang memakannya.
Baca Juga: Mengapa Lidah Ular dan Komodo Bentuknya Bercabang? #AkuBacaAkuTahu
Hal ini akan membuat berbagai hewan kecil seperti plankton, berbagai mikroorganisme, dan udah kecil hilang dimakan ikan-ikan kecil tadi.
Saat hal ini terjadi, maka ganggang dan bakteri akan pindah untuk hidup di terumbu karang yang pada akhirnya akan menutupi terumbu karang.
Adanya ganggang dan bakteri yang hidup di terumbu karang akan menutupi terumbu karang dan menyebabkan tidak bisa berfotosintesis.
Karang akhirnya akan mati yang nantinya hanya menyisakan kerangka dan berubah menjadi batu kapur yang tidak bisa lagi ditinggali oleh ikan dan makhluk hidup lainnya.
Baca Juga: Flora dan Fauna Diberi Nama Ilmiah atau Nama Latin, Ini Alasannya
Kalau hiu menghilang dari lautan, hal ini juga akan membuat banyak hewan kehilangan makanannya, teman-teman.
Sebabnya adalah karena hiu merupakan makanan bagi para karnivora yang ada di lautan.
Di Afrika Selatan, pernah ditemukan hiu putih besar yang mati tanpa hatinya dan diduga menjadi mangsa bagi paus orca.
Sedangkan dasar Atlantik, seekor ikan kerapu ditemukan memakan hiu berjenis dogfish, nih, teman-teman.
Jumlah dan Habitat Hiu Terancam
Meskipun hiu memiliki peranan penting bagi lautan, sayangnya saat ini populasi hiu semakin sedikit dan habitatnya terancam, teman-teman.
Hiu yang banyak tinggal di daerah bakau semakin terpinggirkan karena berkurangnya hutan bakau karena dijadikan tempat tinggal.
Selain itu, terumbu karang yang juga menjadi habitat hiu menjadi rusak karena penangkapan ikan yang berlebihan.
Sedangkan habitat hiu yang terus menurun akan memengaruhi populasi ikan di lautan yang nantinya juga bisa berpengaruh pada manusia, lo.
Baca Juga: Sedang Kesal? Tingkah Lucu Panda Ini Bisa Membuat Kesalmu Hilang, lo!
Saat ini beberapa jenis hiu juga masih banyak diburu, salah satunya untuk dimanfaatkan bagian siripnya, teman-teman.
Wah, semoga populasi hiu di laut tetap terjaga, bahkan bisa bertambah, ya, teman-teman!
Yuk, kita semakin banyak membaca untuk menambah informasi dan pengetahuan yang dimiliki!
#AkuBacaAkuTahu
Tonton video ini juga, yuk!
| Source | : | Live Science |
| Penulis | : | Tyas Wening |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR