Bobo.id - Pernah mendengar tempat bernama Kebun Buah Mangunan? Ini bukan kebun buah biasa, lo!
Kebun buah ini cocok dikunjungi teman-teman yang ingin melihat indahnya kabut.
Berada di sini, serasa berada di atas awan. Bagaimana tidak, seluas mata memandang semua tampak putih. Indah sekali!
Pantaslah kalau tempat ini disebut “Negeri di Awan”. Sejak pukul 05.00 WIB saja Kebun Buah Mangunan, Dlingo, Bantul, DIY, sudah ramai dikunjungi orang.
Mereka punya tujuan yang sama. Yaitu, menikmati indahnya kabut.
Baca Juga: Menonton Dieng Culture Festival, Liburan di Atas Awan
Wisata kabut Mangunan ini belakangan, memang sedang banyak dibicarakan orang. Perjalanan menuju ke sana, kurang lebih 1 jam dari pusat Kota Yogyakarta.
Sejak pagi, penjaga kebun sudah berjaga di gerbang kebun buah. Satu per satu wisatawan berdatangan. Ada yang naik mobil dan ada juga yang naik motor.
Memasuki area kebun buah, kita akan melihat deretan pohon buah. Seperti durian, jambu, rambutan, kelengkeng, jeruk, mangga, dan banyak lagi.
Hmm, tapi sayang, jika sedang tak musim, tak ada buah yang bisa dicicipi di sana.
Dari gerbang menuju tempat memandang kabut kurang lebih 1 km jauhnya. Jalannya meliuk-liuk dan menanjak hingga ke area parkir kendaraan. Seru!
Baca Juga: Machu Picchu, Kota Sunyi di Atas Awan
Hmm… Udara dingin dan segar seakan menyapa para pengunjung. Dari area parkir, gardu pandang tinggi sudah tampak.
Barisan pengunjung berjalan melalui jalan setapak ke arah gardu pandang. Ada yang langsung naik ke gardu pandang, tapi ada juga yang lanjut.
Wow, dari kejauhan hamparan kabut tebal berwarna putih sudah tampak. Kabut itu seakan sedang menyelimuti bumi.
Pemandangan yang benar-benar indah! Pantaslah orang berbondong-bondong ingin melihat dan foto-foto di sana. Konon, kabut akan semakin tebal saat musim hujan.
Pemandangan akan semakin indah, saat matahari perlahan muncul. Ya, saat-saat matahari terbit inilah yang dinantikan banyak orang.
Baca Juga: Kolam Renang Kaca Sky Pool, Seperti Berenang di Atas Awan
Namun, saat matahari semakin tinggi, perlahan-lahan kabut terbang semakin jauh dan menipis. Sampai benar-benar lenyap tak berbekas.
Dan yang akan tampak kemudian adalah hamparan lembah hijau dan Sungai Oya.
(Penulis: Yanti/Majalah Bobo)
Lihat juga video ini, yuk!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR