Bobo.id – Di dalam pesawat, ada pintu dan jendela darurat yang hanya boleh dibuka dalam keadaan darurat.
Yap, tidak ada yang boleh sembarangan memainkan pintu dan jendela darurat, apalagi sampai membukanya.
Ada aturannya untuk membuka jendela dan pintu darurat di pesawat, teman-teman.
Lalu, apa yang akan terjadi kalau pintu dan jendela pesawat dibuka saat berada di udara, ya?
Baca Juga: Keren! Lego Buat Replika Pesawat X-Wing Star Wars di Pegunungan Swiss
Tekanan di Dalam Kabin Berkurang
Hal pertama yang akan terjadi saat pintu pesawat dibuka di udara adalah tekanan di dalam kabin akan berkurang.
Kemudian, udara di dalam kabin akan semakin menipis sehingga masker oksigen akan segera keluar.
Masker oksigen ini sangat berguna di saar keadaan darurat, termasuk saat pintu atau jendela pesawat terbuka di udara.
Dengan adanya masker oksigen, para penumpang tidak akan kekurangan oksigen dan bisa tetap bernapas seperti biasa.
Namun begitu, masker oksigen ini tidak bisa bertahan cukup lama. Alat bantu ini hanya bisa digunakan selama beberapa menit.
Maka itu, saat masker oksigen sudah keluar dan digunakan oleh penumpang, pilot harus secepat mungkin menurunkan ketinggian pesawat.
Baca Juga: Rahasia Ban Pesawat yang Kecil Bisa Menahan Badan Pesawat yang Berat Saat Mendarat
Tersedot ke Luar Pesawat
Selain berkurangnya tekanan udara di dalam kabin, pintu pesawat yang terbuka juga bisa menyebabkan semua barang tersedot ke luar pesawat.
Apalagi barang yang berada di dekat pintu pesawat yang terbuka itu.
Tidak hanya barang, orang yang sedang duduk di kursi dekat pintu juga bisa terlontar ke luar pesawat.
Selain itu, tekanan udara yang semakin berkurang di dalam kabin juga membuat adanya retakan pada pesawat.
Retakan sekecil apapun bisa berakibat fatal bagi seluruh penumpang di dalam pesawat.
Bisakah Kita Membuka Pintunya?
Nah, teman-teman tidak perlu khawatir. Itu karena pesawat modern sekarang ini memiliki sistem keamanan pintu yang sangat ketat.
Jadi, siapapun tidak akan bisa membuka pintu itu dengan mudah saat pesawat sudah terbang di udara.
Selain itu, tekanan udara di dalam kabin juga membuat pintu pesawat akan terkunci dengan kuat.
Sedangkan kalau terjadi keadaan darurat, kita tetap tidak boleh membuka pintu itu dalam keadaan pesawat masih di udara.
Meski terjadi keadaaan darurat sekalipun, pintu baru boleh dibuka saat pesawat berada di darat atau di laut.
Baca Juga: Yuk, Lakukan 7 Hal Ini Jika Ingin Tidur Nyenyak Selama di Pesawat!
(Penulis: Cirana Merisa)
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR