Bobo.id – Apakah teman-teman pernah merasakan rambut jadi lebih mudah mengikal atau mengeriting dan mengembang?
Coba ingat, mungkin saat itu udara di sekitarmu sedang lembap.
Yap, kelembapan udara bisa memengaruhi kondisi rambut juga, lo! Yuk, kita cari tahu sebabnya!
Frizzy Hair yang Terjadi Saat Udara Lembap
Keadaan rambut yang mudah mengeriting dan jadi mengembang saat udara lembap ini lebih sering dialami oleh teman-teman yang berambut ikal atau keriting.
Ini disebabkan oleh bagaimana interaksi antara air dan protein di rambut kita.
Dalam bahasa Inggris, rambut yang jadi mengikal atau mengeriting dan kusut disebut frizzy.
Kondisi rambut frizzy adalah saat helai rambut berubah bentuk dan jadi tidak sama dengan helai rambut lainnya. Ini membuat rambut jadi keriting, bergelombang, atau bentuk lainnya.
Baca Juga: Hanya Dimiliki 2 Persen Populasi Manusia, Cari Tahu Fakta Rambut Merah, yuk!
Ikatan Senyawa di Rambut
Rambut kita terdiri dari protein berserat yang disebut keratin. Keratin ini membungkus setap lapisan rambut dengan struktur yang teratur.
Molekul keratin di rambut saling menempel karena ada interaksi kimia yang kuat dan lemah.
Ikatan kimia yang kuat itu adalah ikatan disulfida, di mana atom sulfur di serat protein rambut bergabung dan terikat kuat.
Sedang ikatan yang lemah adalah ikatan hidrogen, yang bukan benar-benar ikatan kimia. Ikatan ini sebenarnya adalah tarik-menarik yang lemah antara senyawa positif dan senyawa negatif.
Di rambut kita, ikatan hidrogen terjadi antara molekul keratin dan molekul air.
Jadi ikatan itu terbentuk dari sebuah molekul air yang berikatan dengan dua serat kerartin. Namun ikatan itu bisa dengan mudah patah atau berubah.
Inilah mengapa jika air ditambah dan rambut kita basah, bentuk ikatan hidrogen berubah dan bentuk helai rambut juga berubah.
Kemudian, ketika rambut kita kering dalam suatu bentuk tertentu, biasanya bentuk itu akan bertahan.
Baca Juga: Udara Dingin Beraroma Lebih Enak dan Terasa Lebih Kering, Kenapa, ya?
Kondisi Rambut Saat Udara Lembap
Ketika udara di sekitar kita memiliki kelembapan tinggi, kandungan airnya juga tinggi.
Ini menyebabkan perubahan molekul keratin di rambut yang tidak terduga.
Nah, frizz hair atau rambut yang berubah bentuk terjadi ketika air di udara terserap dalam rambut kering di area yang berbeda dan dalam kecepatan yang berbeda.
Ada rambut yang menyerap air di bagian tengah, ada bagian lain yang menyerap lebih sedikit atau tidak sama sekali, hingga akhirnya menyebabkan bentuk rambut yang tidak teratur.
Selain itu, air yang tinggi di udara menyebabkan beberapa helai rambut membentuk ikatan hidrogen di bagian luar sehingga rambut berubah bentuk menjadi keriting.
Karena hubungan rambut dan air ini, sampai-sampai ada alat pengukur kelembapan udara yang salah satu bahannya menggunakan rambut manusia, lo, yaitu higrometer di tahun 1783.
Itulah serba-serbinya rambut yang berubah bentuk saat udara lembap, rupanya bisa jadi pengukur kelembapan udara juga! Hihi..
Baca Juga: Ingin Rambut Lebih Cepat Tumbuh? Konsumsi 5 Makanan Ini, yuk!
Yuk, lihat video ini juga!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Scishow |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR