Bobo.id - Pada 4 Desember kali ini, halaman muka Google kembali dihiasi dengan sebuah Google Doodle, nih, teman-teman.
Jika kamu menekan pada gambar Google Doodle itu, maka halaman Google akan menampilkan berbagai artikel yang berkaitan dengan Taman Nasional Lorentz yang ada di Papua.
Google Doodle yang menampilkan wilayah Taman Nasional Lorentz ini ditampilkan untuk memperingati area ini.
O iya, Taman Nasional Lorentz sudah ada sejak tahun 1997 dan ditetapkan menjadi situs warisan dunia pada 1999 oleh UNESCO.
Baca Juga: Banyak yang Tidak Suka, Ternyata Lumut Punya Manfaat untuk Lingkungan
Tahukah kamu? Ternyata hampir di setiap pulau besar yang ada di Indonesia, terdapat taman nasional, lo.
Nah, kali ini Bobo akan mengajak teman-teman mengetahui berbagai taman nasional di Indonesia. Apakah ada yang sudah pernah kamu kunjungi?
Taman Nasional Gunung Gede Pangrango
Terletak di Jawa Barat, sesuai namanya, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango yang biasa disingkat TNGGP ini berpusat di dua gunung berapi, yaitu Gunung Gede dan Gunung Pangrango.
Meskipun TNGGP bukan merupakan taman nasional terluas yang ada di pulau Jawa, tapi lokasi ini sudah menjadi situs penelitian biologi dan konservasi yang penting.
Inilah sebabnya, taman nasional ini ditetapkan oleh UNESCO sebagai kawasan Jaringan Cagar Biosfer Dunia pada 1977.
Baca Juga: Hewan Langka Dibagi dalam Beberapa Status Konservasi, Apa Saja, ya?
Jaringan Cagar Biosfer Dunia adalah kawasan yang dimaksudkan untuk menunjukkan hubungan yang seimbang antara manusia dan hewan.
Taman Nasional Gunung Gede Panrango menjadi rumah bagi 251 dari 450 spesies burung yang ada di Indonesia, lo.
Bahkan beberapa di antaranya adalah spesies endemik yang hampir punah, seperti burung Javan trogon, dan beberapa waktu lalu ditemukan beberapa sarang burung elang jawa yang jumlahnya semakin sedikit.
Baca Juga: Apakah Ikan Bisa Hidup dalam Cairan Selain Air? #AkuBacaAkuTahu
Taman Nasional Danau Sentarum
Dari pulau Jawa, saatnya kita beralih ke taman nasional yang ada di pulau Kalimantan, tepatnya di Kalimantan Barat, yaitu Taman Nasional Danau Sentarum.
Taman Nasional Danau Sentarum terletak di pusat dari pulau Kalimantan, yaitu Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Awalnya, kawasan ini ditetapkan sebagai Suaka Margasatwa pada 1982 dengan luas wilayah 800 kilometer persegi.
Namun di tahun 1994, kawasan ini bertambah luas menjadi 1.320 kilometer persegi dengan rincian 890 kilometer persegi adalah kawasan hutan rawa, sedangkan 430 kilometer persegi merupakan lahan kering.
Baca Juga: Ini 6 Ular Paling Mematikan di Dunia, Ada yang Habitatnya di Indonesia
Status taman nasional baru didapatkan pada 1999 sebagai Taman Nasional Danau Sentarum sebagai salah satu situs ramsar.
Situs ramsar adalah lahan basah yang ditunjuk sebagai wilayah internasional yang penting di bawah Konservasi Ramsar, yaitu perjanjian internasional untuk konservasi dan pemanfaatan lahan basah.
Baca Juga: Pohon Randu Besar yang Tumbuh Berdampingan Ini Terlihat Seperti Kembar
Taman Nasional Lorentz
Dengan wilayah seluas 25.056 kilometer persegi, Taman Nasional Lorentz di Papua menjadi taman nasional terbesar di Asia Tenggara, teman-teman.
Tahun 1999, UNESCO menetapkan Taman Nasional Lorentz ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia, yaitu area yang memiliki budaya, sejarah, ilmiah, dan area ini dianggap penting untuk manusia.
Taman Nasional Lorentz menjadi salah satu taman nasional yang paling beragam secara ekologis di dunia.
Hal ini disebabkan karena kawasan ini memiliki berbagai ekosistem yang lengkap.
Baca Juga: Sengatannya Bisa Berbahaya, Ayo Kenali Perilaku Tawon Vespa Affinis!
Terdapat laut, hutan bakau, hutan rawa pasang surut dan air tawar, hutan hujan dataran rendah dan pegunungan, tundra, sampai gletser khatulistiwa.
Bahkah karena Taman Nasional Lorentz sangat luas, ada banyak daerah yang belum dipetakan dan belum dijelajahi, nih.
Pada wilayah itu, diperkirakan ada banyak spesies tanaman dan hewan yang belum diketahui oleh ilmu pengetahuan.
Taman Nasional Lorents menjadi tempat tinggal bagi berbagai spesies hewan dan tumbuhan, tapi juga merupakan tanah tradisional dari delapan kelompok etnis Papua, lo.
Nah, selain tiga taman nasional itu, masih ada taman nasional lainnya yang berada di berbagai wilayah Indonesia.
Teman-teman bisa membaca di artikel berikutnya, ya!
Yuk, tonton video ini juga!
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR