Bobo.id - Liburan sekolah dalam rangka akhir tahun sudah tiba, nih, teman-teman!
Pada liburan kali ini, apakah kamu dan keluarga merencakanan untuk melakukan perjalanan ke suatu tempat?
Mungkin ada yang merencanakan liburan ke rumah saudara, luar kota, maupun luar negeri menggunakan transportasi umum.
Nah, apakah kamu pernah memotret tiket kendaraan umum, baik bus, kereta, maupun pesawat yang akan digunakan, kemudian mengunggahnya ke sosial media?
Baca Juga: Liburan Naik Pesawat? Ikuti Tips Ini Supaya Bisa Tidur Nyenyak
Kalau teman-teman pernah melakukannya, sebaiknya pada liburan atau perjalanan kali ini dan perjalanan lainnya, tidak melakukan hal ini lagi, ya.
Menurut seorang peneliti keamanan, Noam Rotem, mengunggah foto tiket perjalanan adalah hal yang berbahaya untuk dilakukan, nih.
Cari tahu, yuk, mengapa mengunggah foto tiket perjalanan atau boarding pass walaupun hanya sebagian bisa berbahaya dan sebaiknya tidak dilakukan!
Terdapat Data Diri Pribadi di Selembar Tiket
Coba perhatikan tiket yang teman-teman miliki, baik yang sudah digunakan maupun yang belum digunakan.
Di selembar tiket ini biasanya tertulis nama penumpang, nomor tempat duduk penumpang, tanggal keberangkatan, barcode, maupun nama armada, maskapai penerbangan, atau nama alat transportasi yang digunakan.
Bahkan kadang di tiket itu juga tertera nomor kartu identitas penumpang.
Wah, ternyata pada selembar tiket yang kita miliki terdapat berbagai identitas, ya.
Baca Juga: Bagaimana Caranya Membawa Hewan Peliharaan Naik Pesawat?
Menurut Pak Noam, dengan memperlihatkan sedikit informasi pada selembar tiket yang kita miliki, hal ini tetap berbahaya, lo.
Sebabnya, seseorang bisa mendapatkan berbagai informasi penumpang hanya dengan melihat sedikit informasi dari foto tiket yang kita unggah.
Pak Noam sudah membuktikan hal ini dengan melakukan penelitian melalui sebuah situs pemesanan tiket online yang digunakan untuk memesan tiket perjalanan.
Baca Juga: Mulai Februari 2020, Ponsel Ini Tidak Bisa Lagi Mengakses Whatsapp
Hanya dengan enam kode pada tiket perjalanan yang tertera di barcode, seseorang bisa melihat berbagai informasi perjalanan yang dimiliki penumpang lain.
Mulai dari tanggal perjalanan, transportasi yang digunakan, hingga nomor kursi penumpang.
Data Penumpang Bisa Diubah dan Diambil oleh Orang Lain
Data diri pribadi yang diketahui oleh orang lain tentunya bisa berbahaya, nih, teman-teman.
Terlebih, saat ini mengurus perjalanan sangat mudah, yang artinya pemesanan maupun pembatalan tiket perjalanan bisa dilakukan secara online, dengan memasukkan data yang diperlukan.
Nah, kalau data-data kita sudah diketahui oleh orang lain, maka bisa saja orang yang meretas data diri pribadi seseorang melalui tiket perjalanan ini mengubah rencana perjalanan.
Misalnya saja dengan memasukkan kode yang ada pada tiket, orang lain bisa mengetahui tanggal perjalanan, kemudian membatalkan atau mengubah perjalanan dengan menggunakan data tadi.
Baca Juga: Pantai Indah Ini Disebut Dermaga Tentara, Apa Alasannya, ya?
Hal ini tentu berbahaya dan merugikan bagi pemiliki tiket itu, teman-teman.
Tidak hanya itu, data diri yang sudah diketahui orang lain juga bisa disalahgunakan oleh orang yang meretas data diri pribadi kita, lo.
Inilah sebabnya, saat kita memiliki tiket yang sudah atau akan digunakan untuk melakukan perjalanan, sebaiknya untuk tidak memotretnya dan membagikannya ke orang lain, maupun sosial media.
Yuk, tonton video ini juga!
Ciri-Ciri dan Karakteristik Planet Neptunus, Anginnya 9 Kali Lipat Lebih Kencang dari Bumi
Source | : | Travel + Leisure,Wellandgood.com,Popular Mechanics |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR