Bobo.id - Apakah teman-teman pernah mendengar situs sejarah dari masa megalitik yang bernama Batu Berak?
Batu Berak merupakan situs megalitik yang bersejarah, terletak di desa Pekon Purawiwitan, Kecamatan Kebun Tebu, Lampung Barat, Provinsi Lampung.
Apakah teman-teman yang tinggal di Provinsi Lampung pernah ke situs Batu Berak?
Atau teman-teman yang berada di luar Provinsi Lampung mungkin juga pernah berkunjung ke situs bersejarah ini?
Ketahui mengenai situs Batu Berak yang menjadi materi untuk program Belajar dari Rumah di TVRI pada Jumat, 24 April 2020 ini agar tidak ketinggalan materinya, yuk!
Baca Juga: Mau Tahu Sejarah Kemerdekaan Indonesia? Kunjungi Museum Joang 45, yuk!
Arti Nama Berak pada Situs Batu Berak
Situs Batu Berak yang terdapat di Provinsi Lampung ini disebut juga sebagai situs Kebon Tebu.
Nama situs Batu Berak ini ternyata berasal dari bahasa Lampung, yaitu berak yang artinya 'sejajar' dalam bahasa Lampung.
Ini artinya, situs Batu berak dapat diartikan sebagai situs batu sejajar.
Yap, kalau dilihat, batu-batu yang ada di situs ini memang tersusun secara sejajar dan tersusun rapi.
Baca Juga: Berlibur ke Stone Garden Geo Park, Taman Batu di Ketinggian 700 Meter
Situs Batu Berak Ditemukan Tahun 1951
Situs megalitik Batu Berak ini pertama kali ditemukan di tahun 1951 oleh Badan Rekonstruksi Nasional atau BRN.
Meski ditemukan tahun 1951, penelitian pertama pada situs Batu Berak ini baru dilakukan tahun 1980 oleh seorang arkeolog dari Jakarta, Prof. Dr. Aris Soekandar.
Nah, dari penelitian ini diketahui bahwa situs Batu Berak merupakan sebua tempat pemujaan.
Sebelumnya, situs Batu Berak diduga sebagai tempat pemakaman pada zaman animisme.
Baca Juga: Tidak Hanya di Mesir, 4 Piramida dari Berbagai Negara Ini Juga Terkenal, Pernah Lihat?
Dari penelitian yang dilakukan, ditemukan juga berbagai jenis peninggalan lainnya, yaitu dolmen, menhir, batu datar, maupun keramik lokal dan asing.
Ditemukan juga manik-manik kaca dan batu, batu umpak, dan batu lumpang yang dibangun di bukit kecil dan dikelilingi sungai, sawah, serta empang.
Situs Batu Berak Mulai Dibuka untuk Umum
Setelah ditmukan, tercatat bahwa situs megalitik Batu Berak ini sudah melalui pemugaran dalam empat tahap, yang dimulai tahun 1984 - 1989.
Kemudian di tahun 1989, komplek situs bersejarah ini mulai dibuka untuk umum, yang bisa digunakan untuk keperluan wisata maupun penelitian.
Kalau teman-teman mengunjungi situs megalitik ini, maka ada daya tarik yang bisa didapatkan, lo.
Daya tarik ini berupa jajaran batu yang ditempatkan secara unik, yaitu secara sejajar, sehingga terlihat memiliki nilai seni yang tinggi.
Baca Juga: Uniknya Perahu Jong, Permainan Tradisional dari Kepulauan Riau, Cari Tahu Cara Pembuatannya, yuk!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Gridkids.id,situsbudaya.id |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR