Selain menjadi rumah ibadah bagi tiga kepercayaan di India, Kompleks Gua Ellora juga menjadi karya seni India Kuno. Seperti apakah kompleks gua ini? Yuk, kita cari tahu!
Lebih dari 100 Gua
Kompleks Gua Ellora terletak di Dataran Tinggi Deccan, Distrik Aurangabad, India.
Dipahat pada tebing-tebing basalt pegunungan, gua-gua ini mulai dibangun pada tahun 600 - 1000 Masehi.
Totalnya ada lebih dari 100 gua di sini. Namun, baru 34 gua yang bisa dikunjungi oleh masyarakat umum.
Baca Juga: Berusia Puluhan Ribu Tahun, Bagaimana Lukisan Gua Bisa Tetap Awet?
Gua-Gua Ellora digunakan sebagai tempat ibadah dan tempat tinggal para pemimpin keagamaan. Oleh karena itu, ukuran gua-gua ini berbeda-beda.
Ada gua yang ukurannya sangat besar karena berfungsi sebagai ruang istirahat, dapur, serta ruang ibadah. Sedangkan beberapa gua lain digunakan sebagai ruang suci ibadah.
Menariknya, kompleks gua ini bukan hanya digunakan oleh satu kepercayaan.
Dari arsitektur gua, ditemukan bahwa kompleks gua ini menjadi rumah ibadah dari tiga agama di India saat itu.
Dari 34 gua yang dibuka, 12 di antaranya memiliki corak agama Buddha, 17 di antaranya memiliki corak agama Hindu, dan 5 lainnya memiliki corak agama kuno India yang disebut Jainisme.
Berbagai Gua yang Indah
Meskipun tujuan utama dibangunnya Kompleks Gua Ellora adalah sebagai tempat ibadah, kompleks gua ini juga menjadi saksi keindahan seni ukir India pada masa lalu.
Berbagai ukiran yang dibuat di kompleks gua ini amat indah dan mencerminkan gaya khas India, meskipun digunakan oleh agama atau kepercayaan yang berbeda.
Salah satu gua bercorak Buddha yang terkenal dari Kompleks Gua Ellora adalah Gua Vishvakarma.
Gua yang dibangun tahun 650 ini juga dikenal dengan nama carpenter’s cave atau Gua Tukang Kayu.
Nama ini didapat dari langit-langit gua, yang meskipun terbuat dari batu, dipahat mirip dengan balok kayu.
Gua ini juga memiliki aula pemujaan dengan patung Buddha setinggi 4,5 meter.
Gua unik lainnya adalah Kuil Kailasha yang bercorak Hindu.
Tidak seperti gua yang lainnya, Kailasha bukanlah gua melainkan kuil yang dibuat dengan memahat sebuah batu yang ukurannya sangat besar.
Kuil yang dibangun untuk menghormati Dewa Siwa ini adalah bangunan paling besar di kompleks gua ini.
Berbeda dengan gua-gua bercorak Hindu dan Budha, sebagian besar gua bercorak Jainisme berukuran lebih kecil.
Meski begitu, gua-gua bercorak Jainisme ini memiliki banyak ukiran relief yang sangat detail.
Selain itu, beberapa gua bercorak Jainisme juga dihiasi lukisan yang masih bisa terlihat hingga saat ini.
Baca Juga: Kisah dan Fakta Seru Diwali, Tradisi Festival Cahaya dari India
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Eva Jessica |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR