Bobo.id-Teman-teman pernah bermain trampolin? Lompat-lompat di atas trampolin ternyata menyimpan segudang manfaat, lo! Apa saja manfaat baik dari melompat-lompat di atas trampolin?
Trampolin sendiri berasal dari kata serapan bahasa Spanyol yang artinya papan loncat. Awalnya, olahraga trampolin dikenal melalui dunia sirkus, namun lama-kelamaan olahraga ini digunakan untuk latihan para tentara.
Di Amerika Serikat dan Uni Soviet, olahraga trampolin digunakan untuk melatih para calon astronot dan diajarkan di sekolah-sekolah penerbangan. Selanjutnya, olahraga ini semakin populer karena masuk dalam kategori senam indah.
Sejak tahun 2000, trampolin resmi menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan pada Olimpiade Sydney.
Baca Juga : Loncat di Atas Trampolin atau Lari, Mana yang Lebih Baik?
Trampoline sendiri menyimpan manfaat yang baik untuk tubuh, termasuk untuk anak-anak.
Melompat di atas trampolin selama 10 menit dapat membakar kalori tubuh seperti berlari 30 menit. Bukan hanya itu, lemak di dalam tubuh akan lebih mudah terbakar daripada berlari.
Tulang dan otot kita juga menjadi kuat, keseimbangan tubuh pun terjaga. Melompat di atas trampolin juga dapat membantu menyembuhkan cidera. Tetapi, harus dilakukan secara bertahap dan dengan pengawasan dokter.
Selain menyehatkan, melompat di atas trampolin bisa bikin kita happy, lo. Hmm, kenapa, ya? Karena, tubuh kita akan mengeluarkan hormon endorfin. Hormon endorfin dapat membuat kita merasa senang dan lebih semangat beraktivitas.
O iya, hormon endorfin ini muncul saat kita berolahraga. Karena itu, jangan menganggap olahraga sebagai sesuatu yang menjadi beban, ya!
Baca Juga : Benda-Benda Ini Ternyata Diciptakan Anak-Anak! Pernah Menggunakannya?
Berolahragalah dengan hati gembira, supaya hormon endorfin dalam tubuhmu dapat keluar dengan maksimal. Ssstt...berolaharaga secara rutin bisa menurunkan perasaan-perasaan negatif, seperti stres dan suntuk, lo.
Sebelum bermain trampolin, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan. Pertama, pakailah pakaian olahraga yang nyaman. Kalau rambut kita panjang, sebaiknya diikat dulu, supaya tidak menggangu saat melompat-lompat.
Beberapa tempat bermain trampolin ada yang membolehkan mengenakan sepatu, ada juga yang tidak, jadi tergantung jenis trampolinnya.
Kalau tidak diperbolehkan mengenakan sepatu, kita sebaiknya mengenakan kaus kaki. Nah, supaya hasilnya maksimal, bermainlah selama 60 menit. Bagaimana, sudah siap melompat-lompat di atas trampolin?
Baca Juga: Mulai dari Senam Aerobik Sampai Senam Akrobatik, Inilah 5 Jenis Senam
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Penulis | : | Marisa Febrilian |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR