Sejarah Museum Nasional
Museum Nasional atau Museum Gajah adalah sebuah museum yang terletak di Jakarta Pusat. Museum ini menyimpan benda-benda bersejarah asli nusantara.
Museum ini didirikan pada 24 April 1778, itu tandanya Museum Nasional sudah berusia 242 tahun di tahun 2020 ini.
Pada saat itu para ilmuwan Belanda yang ada di Batavia mempunyai organisasi bernama Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen.
Organisasi itulah yang mencetuskan pembuatan museum ini.
Di tahun 1862 barulah dibangun gedung Museum Nasional. Setelah itu, pada tahun 1868 museum ini dibuka untuk umum.
Museum Nasional saat itu masih di bawah pengurusan Belanda dan baru diserahkan pada bangsa Indonesia pada 17 September 1962.
Setelah diserahkan pada Indonesia, namanya diubah menjadi Museum Nasional. Meski begitu banyak orang yang mengenal museum ini dengan nama Museum Gajah atau Gedung Gajah.
Hal ini karena di halaman depan museum terdapat arca gajah perunggu yang merupakan hadiah dari Raja Thailand yang bernama Chulalongkorn.
Tujuan didirikannya museum ini adalah sebagai pusat penelitian ilmiah, terutama dalam bidang pengetahuan dan kebudayaan.
Baca Juga: Cara Membuat Corn Dog, Camilan Lezat yang Populer di Korea Selatan, Bisa Coba Buat Sendiri di Rumah!
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR