Bobo.id - Ada tumbuhan monokotil, ada juga tumbuhan dikotil. Apakah teman-teman tahu perbedaannya?
Tumbuhan monokotil adalah tumbuhan berbunga yang punya biji tunggal tidak terbelah atau hanya berkeping satu.
Sementara, tumbuhan dikotil adalah tumbuhan berbunga yang mempunyai biji berkeping dua.
Untuk mengetahui lebih banyak perbedaanya, kita cari tahu ciri-ciri dan contoh tumbuhan monokotil dan dikotil, yuk!
Tumbuhan Monokotil
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, tumbuhan monokotil merupakan tumbuhan yang punya biji tunggal tidak terbelah atau hanya berkeping satu.
Dilansir Encyclopaedia Britannica, monokotil adalah salah satu dari kelompok besar tanaman berbunga.
Ada sekitar 60.000 spesies monokotil termasuk rumput sejati dan anggrek.
Sebagian besar dari mereka dibedakan oleh keberadaan satu daun biji dalam embrio yang terkandung dalam biji.
Karakter fisik tumbuhan monokotil ditandai oleh biji-biji dengan kotiledon tunggal, dan daun-daun yang berjajar paralel.
Bagian bunga biasanya datang dalam kelipatan tiga, dan butiran serbuk sari punya fitur bukaan tunggal (atau alur).
Akar monokotil tidak punya kambium vaskular.
Ciri-Ciri dan Jenis Tumbuhan Monokotil
Inilah ciri-ciri dan berbagai jenis tumbuhan yang termasuk monokotil beserta contoh tanamannya:
Ciri-Ciri Tumbuhan Monokotil
- Jenis akar: serabut
- Jumlah kotiledon: satu
- Tulang daun: sejajar
- Batang: tidak berkambium, tidak bercabang
- Bunga: kelipatan tiga
Jenis Tumbuhan Monokotil
Contoh: padi, jagung, bambu, rumput, tebu, dan gandum.
Contoh: kelapa, rotan, kelapa sakit, aren, dan salak.
Contoh: seperti kunyit, jahe, dan lengkuas. Suku nanas-nanasan (bromeliaceae), contoh pada suku tersebut yakni nanas.
Contoh: pisang ambon, pisak kipas, dan pisang hias.
Contoh: anggrek bulan, anggrek macan, anggrek yang tumbuh di hutan Irian Jaya.
Baca Juga: Mengenal Bagian Tumbuhan dan Fungsinya: Akar, Batang, Daun, Bunga, Buah, dan Biji
Tumbuhan Dikotil
Tumbuhan dikotil setiap anggota tumbuhan berbunga, punya sepasang daun, dan dalam embrio benih.
Ada sekitar 175.000 spesies tumbuhan dikotil yang dikenal dan tersebar.
Sebagian besar tanaman kebun, semak dan pohon, dan tanaman berbunga berdaun lebar seperti magnolia, mawar, geranium, dan hollyhock adalah dikotil.
Dikotil biasanya punya bagian bunga (kelopak, benang sari, dan putik).
Sebagian besar dadaunan berbentuk jaring, yang berati pembuluh yang mengalir air dan makanan menunjukan pola seperti jaring.
Pada batang, pembuluh biasanya disusun dalam cincin kontinu dekat permukaan batang.
Sekitar 50 persen dari semua spesies dikotil adalah kayu.
Mereka menunjukkan peningkatan tahunan dalam diameter batang sebagai akibat dari produksi jaringan baru oleh kambium.
Lapisan sel yang tetap mampu membelah sepanjang kehidupan tanaman ini.
Percabangan batang adalah hal biasa, seperti halnya akar tunggang.
Pori-pori mikroskopis (stomate) pada permukaan daun biasanya tersebar dan berada dalam berbagai orientasi.
Baca Juga: Contoh Tumbuhan yang Memiliki Ciri Khusus, Mulai dari Kaktus hingga Bunga Bangkai
Ciri-Ciri dan Jenis Tumbuhan Dikotil
Inilah ciri-ciri dan berbagai jenis tumbuhan yang termasuk monokotil beserta contoh tanamannya:
Ciri-Ciri Tumbuhan Dikotil
- Jenis akar: tunggang, berkambium, tidak punya tudung akar
- Jumlah kotiledon (bakal daun yang terbentuk): sepasang, melekat pada embrio dengan hipokotil
- Tulang daun: menyirip atau menjari
- Batang: bercabang, punya banyak dahan dan ranting
- Bunga: kelipatan empat atau lima
Jenis Tumbuhan Dikotil
Contoh: singkong, karet, dan puring.
Contoh: puti malu, petai, flamboyan, kembang merak, kacang kedelai, dan kacang tanah.
Contoh: kentang, terong, tomat, cabai, dan kecubung.
Contoh: jeruk manis, dan jeruk bali.
Contoh: kembang sepatu, dan kapas.
Contoh: cengkih, jambu biji, jambu air, dan jambu monyet.
Contoh: bunga matahari, bunga dahlia, dan bungan krisan.
Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Khusus pada Tanaman Mawar, Teratai, dan Putri Malu
(Penulis: Danastri Putri)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR