Bobo.id - Hidung adalah salah satu organ tubuh yang penting. Lewat hidung kita bisa menghirup udara yang mengandung oksigen.
Seperti yang kita tahu, tubuh membutuhkan oksigen yang nantinya akan diedarkan lewat darah ke seluruh tubuh.
Selain itu hidung juga berguna sebagai indra penciuman dan juga untuk mengatur suara yang keluar dari mulut.
Tahukah kamu? Hidung kita terdiri beberapa bagian, misalnya rongga hidung, selaput lendir, dan salah satunya adalah bulu hidung.
Teman-teman mungkin sudah tidak asing dengan bulu hidung, kan? Kita bisa melihatnya dari sela-sela lubang hidung saat bercermin.
Bagi beberapa orang bulu hidung dianggap mengganggu penampilan. Hal ini karena bulu hidung bisa tumbuh keluar dari lubang hidung sehingga sangat terlihat.
Namun, bulu hidung punya fungsi penting untuk saluran pernapasan, lo. Kira-kira apa fungsi bulu hidung kita, ya? Cari tahu penjelasannya, yuk!
Baca Juga: Sering Dialami Banyak Orang, Ternyata Berbagai Hal Inilah yang Menyebabkan Kita Mimisan
Kegunaan Bulu Hidung
Mungkin teman-teman tidak memperhatikan, tetapi ketika kita bernafas tidak oksigen yang kita hirup. Seluruh partikel di udara di sekitar kita akan ikut terhirup.
Ini bisa mencakup hal-hal seperti kotoran, virus, dan bakteri. Itu juga bisa termasuk partikel berbahaya yang disebabkan oleh polusi.
Ketika kita bernafas melalui hidung, bulu hidung menangkap partikel-partikel itu dan menghentikan mereka masuk ke dalam tubuh kita.
Dua jenis rambut hidung bekerja bersama untuk melindungi kita. Jauh di dalam hidung, kita memiliki rambut kecil yang disebut silia.
Rambut-rambut ini terus bergerak. Tugas mereka adalah menangkap partikel berbahaya di lendir silia kemudian memindahkan lendir yang diisi partikel ke tenggorokan kita.
Di sana kotoran bisa keluar melalui batuk atau bisa juga tertelan oleh kita.
Jenis rambut hidung yang kedua disebut vibrissae. Rambut yang lebih panjang ini menangkap partikel besar sehingga mereka tidak bisa sampai pada silia.
Baca Juga: Perbedaan Peredaran Darah Terbuka dan Peredaran Darah Tertutup pada Hewan dan Contohnya
Sebaliknya, mereka tetap terperangkap dalam bulu hidung kita sampai kita bersin atau mendorongnya keluar.
Meskipun bulu hidung memiliki pekerjaan yang sangat penting, banyak orang tidak menyukainya. Jika rambut hidung terlalu panjang, banyak orang mencoba untuk menghilangkannya dengan mencabut atau memotong.
Mencabut bulu hidung? Bukankah itu sakit? Kami tentu berpikir begitu! Selain rasa sakit, mencabut bulu hidung meninggalkan folikel rambut yang kosong.
Kotoran dan bakteri bisa terperangkap dalam folikel tersebut dan menyebabkan infeksi yang buruk.
Walaupun terasa mengganggu, jangan pernah mencabut bulu hidung, ya!
Baca Juga: Bentuk Kerja Sama Bidang Politik dan Keamanan ASEAN
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Bobo Funfair Digelar di Semarang, Bisa Ketemu Bobo Sekaligus Wisata Kuliner Nusantara
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR