Fase Metamorfosis pada Nyamuk
Berikut ini adalah fase metamorfosis pada nyamuk, mulai dari fase telur, larva, pupa, dan dewasa:
1. Fase Telur
Fase metamorfosis pada nyamuk dimulai dari telur nyamuk.
Telur nyamuk dihasilkan oleh nyamuk betina yang telah dibuahi oleh nyamuk jantan.
Biasanya sekali bertelur nyamuk betina bisa menghasilkan telur 100 hingga 200 butir, lo.
Nah, induk nyamuk akan menempatkan telur-telurnya itu di permukaan air yang tenang dan lembap.
Jika air mengering, maka telur-telur nyamuk akan mati sebelum berhasil menetas.
Telur nyamuk biasanya menetas dalam waktu 1 sampai 3 hari, tergantung pada kondisi lingkungannya.
Baca Juga: Contoh Siklus Hidup Hewan Tanpa Mengalami Metamorfosis, Siklus Hidup Ayam hingga Kucing
2. Fase Larva
Setelah telur nyamuk menetas, fase metamorfosis nyamuk selanjutnya adalah fase larva.
Larva dari nyamuk biasanya disebut jentik. Di permukaan air akan muncul jentik-jentik yang merupakan larva dari telur nyamuk.
Kalau teman-teman pernah melihat ada hewan kecil yang bergerak-gerak di genangan air, itu adalah jentik.
Jentik-jentik nyamuk akan mengalami fase ini selama 7 sampai 10 hari.
Di fase ini tubuh jentik akan mengalami perubahan bentuk sebelum memasuki fase pupa.
Baca Juga: Mengapa Metamorfosis Kupu-Kupu Disebut Sempurna dan Metamorfosis Belalang Disebut Tidak Sempurna?
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR