Bobo.id - Dalam materi kelas 4, tema 7, subtema 3, teman-teman mempelajari tentang berbagai keragaman masyarakat Indonesia, termasuk keragaman aktivitas ekonomi masyarakat.
Keragaman aktivitas ekonomi masyarakat ini ada banyak macamnya, teman-teman.
Apa saja jenis aktivitas ekonomi yang dilakukan masyarakat, ya?
Kali ini coba kita cari tahu kunci jawaban contoh aktivitas ekonomi masyarakat di bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan, yuk!
Apa Saja Jenis Aktivitas Ekonomi Masyarakat di Bidang Pertanian, Peternakan, Perikanan, dan Kehutanan?
1. Aktivitas Ekonomi di Bidang Pertanian
Teman-teman pasti tahu, kan? Indonesia dijuluki sebagai negara agraris.
Negara agraris artinya sebagian besar penduduknya bekerja di bidang pertanian.
Letak negara Indonesia berada di wilayah garis ekuator Bumi, sehingga mendapatkan banyak cahaya Matahari dan curah hujan sepanjang tahun.
Kondisi ini mendukung aktivitas pertanian, teman-teman.
Selain itu, di Indonesia juga banyak wilayah gunung berapi yang tanah di sekitarnya subur, sehingga bisa dijadikan lahan pertanian.
Aktivitas ekonomi di bidang pertanian terbagi menjadi:
Pertanian lahan basah yang membutuhkan banyak air. Contohnya sawah irigasi dan sawah lebak.
Pertanian lahan kering yang membutuhkan sedikit air. Contohnya tegalan dan perkebunan.
Hasil dari pertanian ini misalnya ada padi, jagung, tebu, teh, kopi, kedelai, singkong, serta berbagai sayur dan buah.
2. Aktivitas Ekonomi di Bidang Peternakan
Wilayah Indonesia juga mendukung adanya aktivitas ekonomi di bidang peternakan.
Hewan yang diternakkan atau dibudidayakan dimanfaatkan daging, telur, susu, kulit, dan bulunya.
Selain dijadikan bahan pangan, hasil peternakan bisa menghasilkan barang bernilai ekonomi lainnya seperti kerajinan berupa tas, sepatu, dan kok bulutangkis.
Ada tiga jenis hewan yang dibudidayakan dalam aktivitas ekonomi peternakan, yaitu:
Peternakan unggas. Contohnya peternakan ayam, itik, burung, dan angsa.
Peternakan hewan kecil. Contohnya peternakan kelinci, kambing, dan domba.
Peternakan hewan besar. Contohnya peternakan sapi, kerbau, dan kuda.
3. Aktivitas Ekonomi di Bidang Perikanan
Wilayah Indonesia yang memiliki perairan luas juga mendukung aktivitas ekonomi di bidang perikanan.
Hasil dari aktivitas di bidang perikanan ini bukan hanya ikan saja, melainkan juga hewan air lainnya seperti udang, lobster, dan cumi-cumi.
Aktivitas perikanan dibagi menjadi dua, yaitu:
Perikanan tangkap yang dilakukan nelayan. Contohnya menangkap ikan di laut.
Hasil menangkap di laut ini misalnya ikan tuna, lobster, ikan kerapu, udang, makerel, dan rumput laut.
Perikanan budi daya yang dilakukan di darat atau perairan payau. Contohnya budi daya ikan di kolam, sungai, sawah, waduk, dan tambak.
Hasil budi daya ini misalnya ikan lele, ikan mas, ikan nila, dan ikan mujair.
4. Aktivitas Ekonomi di Bidang Kehutanan
Indonesia yang merupakan negara tropis juga memiliki wilayah hutan yang luas, sehingga banyak aktivitas ekonomi dilakukan di bidang kehutanan.
Hasil hutan Indonesia ada yang berupa kayu dan nonkayu.
Hasil hutan berupa kayu misalnya ada kayu jati, kayu cendana, kayu hitam eboni, kayu pinus, dan kayu ulin.
Sedangkan, hasil hutan nonkayu misalnya ada karet, kina, bambu, damar, dan sagu.
Meskipun menghasilkan banyak potensi, hutan juga perlu dijaga kelestariannya karena menjadi tempat penyimpan cadangan air tanah, penyeimbang iklim di Bumi, serta menjadi habitat flora fauna dan penting untuk menjaga keanekaragaman flora fauna.
Baca Juga: Ini Hubungan Lingkungan, Sumber Daya Alam dan Kegiatan Masyarakat
Sumber: Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas IV Tema 7, Edisi Revisi 2016
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR