Bobo.id - Tata surya tempat Planet Bumi berada terdiri dari delapan planet.
Delapan planet dalam sistem tata surya kita adalah Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Dahulu, ada sembilan planet di sistem tata surya kita, termasuk Pluto yang menjadi planet paling jauh dari Matahari.
Namun saat ini Pluto bukan lagi termasuk dalam anggota tata surya kita, sehingga tersisa delapan planet saja.
Baca Juga: Meskipun Bumi Terus Berotasi dengan Kecepatan Tinggi, Mengapa Kita Tidak Merasa Pusing?
Nah, para peneliti menemukan objek terjauh di sistem tata surya, yang dikenal dengan nama Farout.
Apakah dengan ditemukannya Farout ini menjadi planet kesembilan di tata surya kita?
Cari tahu bersama, yuk!
Farout Mengorbit Lebih Jauh dari Posisi Pluto Sebelumnya
Para astronom menemukan objek terjauh yang diketahui dalam tata surya dan digolongkan sebagai planet kerdil, yang dinamakan Farout.
Farout memiliki nama teknis atau nama resmi sebahai 2018 AG37 dan akan mendapatkan nama resminya setelah dilakukan penelitian lebih lanjut.
Farout ini mengorbit lebih jauh di luar posisi Pluto sebelumnya dalam tata surya, nih, teman-teman.
Bahkan karena terlalu jauh dari Matahari, jika Planet Saturnus dilihat dari sudut pandang Farout, maka kedua planet ini akan terlihat seperti bertetangga.
Baca Juga: Inilah Sejarah dan Juga Asal-usul Rasi Bintang Beserta Fungsinya untuk Manusia
Farout memiliki orbit yang berjarak sektiar 132 kali jarak antara Bumi dengan Matahari.
Planet Farout sebelumnya yang diketahui memiliki jarak orbit dengan Matahari sekitar 124 unit astronomi atau AU.
Karena jarak Planet Farout yang baru inilah, Planet Farout menjadi planet terjauh dari matahari.
Apakah Farout Bisa Menjadi Planet Kesembilan di Tata Surya?
Jika dibandingkan dengan planet kerdil lain yang ada di tata surya, Planet Farout memiliki ukuran yang lebih besar, nih.
Namun apakah ukurannya yang besar ini membuat Planet Farout bisa menjadi planet kesembilan di sistem tata surya?
Astronom mengatakan, meski Planet Farout memiliki ukuran yang cukup besar sebagai planet kerdil, ternyata Farout tidak memiliki syarat yang cukup untuk disebut sebagai planet kesembilan.
Para astronom mengatakan, untuk menjadi planet kesembilan, maka planet itu haruslah mengorbit jauh di luar Planet Neptunus.
Baca Juga: Mengenal Fase Bulan yang Membuat Bentuknya Terlihat Berbeda Tiap Harinya
Selain itu, planet kesembilan juga harus memiliki massa yang jauh lebih besar dari Bumi.
Sehingga planet itu bisa merentang dan membelokkan orbit dari objek tata surya luar lainnya dengan gravitasi yang dimilikinya.
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Live Science |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR