Bobo.id - Teman-teman punya anjing peliharaan di rumah? Selain pintar, anjing juga dikenal sebagai hewan yang mudah bersahabat dan membantu kegiatan manusia.
Selain itu anjing juga memiliki kemampuan khusus yang dapat diandalkan oleh manusia.
Diandalkan terutama dalam kondisi bencana yang melanda sejumlah wilayah, karena anjing memiliki indra penciuman yang tajam.
Karena itu, hewan yang satu ini sangat membantu tim SAR (Search and Rescue) untuk mencari keberadaan korban bencana.
Hal ini bisa terjadi karena anjing memiliki kemampuan mencium benda atau orang dengan jarak yang sangat jauh, yaitu 20 kilometer.
Namun, tahukah teman-teman kenapa anjing memiliki kemampuan yang hebat itu?
Anjing memiliki reseptor lebih banyak dari manusia, reseptor adalah bagian dari hidung anjing yang dapat mengenali berbagai partikel bau meski jarak yang sangat jauh sekalipun.
Selain memiliki kemampuan pendengaran, anjing juga memiliki kemampuan mendengar suara yang berjarak sangat jauh.
Hal ini terjadi karena anjing memiliki otot telinga yang besar sehingga dapat memiringkan, mengangkat, dan memutar telinga secara berbeda untuk mendengarkan jarak yang jauh.
Dengan kemampuan itu, anjing dapat menangkap frekuensi suara yang rendah sekitar 20 Hz.
Selain kemampuan mendengar yang sangat rendah, anjing juga dapat mendengar dengan frekuensi sangat tinggi, yakni bekisar 70-100 kHz.
Sebagai perbandingan, pendengaran yang mampu ditangkap manusia berkisar 20kHz.
Karena itu, anjing bisa membantu tim pencarian atau aparat negara dalam pencarian korban bencana atau pengamanan.
Anjing yang dilatih kepolisian atau TNI juga bisa membantu mendeteksi bom. Hebat, kan?
Anjing yang sering membantu Polisi dan TNI adalah anjing berjenis Labrador retriever canis familiaris, herder, dan belgian malinois.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR