Bobo.id - Hobi menanam tanaman sangat digemari dimasa pandemi COVID-19.
Tanaman hias yang diletakan di dalam rumah dapat mempercantik ruangan.
Selain mempercantik, tanaman hias yang diletakan di dalam ruangan juga memberi udara segar.
Baca Juga: Jangan Buang Air Rebusan Telur dan Cangkang Telur, Bisa Digunakan untuk Merawat Tanaman di Rumah
Saat ingin menanam tanaman biasanya orang membeli tanaman yang sudah tumbuh. Tetapi ada juga yang menanam dari bibit.
Namun, ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat menanam bibit di dalam ruangan. Apa saja itu? Yuk, simak!
1. Kurang cahaya
Hal ini sering terlupa saat menanam bibit di dalam rumah.
Pada dasarnya bibit yang ditanam memerlukan cahaya alami seperti cahaya matahari agar tumbuh dan sehat.
Namun, untuk yang satu ini kamu bisa menambahkan cahaya buatan karena bibit akan selalu kurang cahaya matahari meski dekat jendela.
Saat ini banyak produk lampu yang digunakan untuk tanaman agar tetap cukup cahayanya.
2. Penyiraman yang kurang tepat
Untuk penyiraman sendiri juga banyak kesalahan, karena terkadang pemberian air terlalu banyak.
Jika bibit terlalu banyak kena air, maka akan membuat mati bibit itu.
Oleh karena itu perlu memperhatikan penyiraman. Pastikan tanah tetap lembap namun tidak basah.
3. Menaruh terlalu banyak benih
Saat menanam bibit, kebanyakan orang tidak jarang meletakan bibit terlalu berlebihan di wadah.
Sebaiknya saat menebar bibit secukupnya saja dan disesuaikan dengan kondisi wadah.
Karena jika terlalu banyak, bibit bisa tidak hidup.
Jika ada banyak bibit yang berhasil hidup, kamu harus mempersiapkan wadah atau pot yang banyak juga.
Baca Juga: Tanda-Tanda Tanaman Kelebihan Air karena Terlalu Banyak Disiram, Cek Sebelum Terlambat
4. Kurang menjaga suhu bibit
Agar bibit sehat dan tumbuh dengan bai, sebaiknya jaga suhunya agar tetap hangat.
Untuk mencapai kecambah suhu yang diperlukan 18 sampai 23 derajat celsius.
Kita bisa meletakkannya di atas kulkas agar suhu terjaga.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR