Cara Membedakan Tokoh Utama dan Tokoh Tambahan dalam Cerita
Ada beberapa aspek atau hal yang membedakan antara tokoh utama dengan tokoh tambahan dalam cerita.
1. Frekuensi Kemunculan Tokoh dalam Cerita
Hal pertama yang membedakan kedua tokoh ini adalah pada frekuensi kemunculannya dalam cerita.
Tokoh utama akan lebih sering muncul dalam cerita, karena tokoh utama adalah pusat dari cerita itu.
Sedangkan kemunculan tokoh tambahan hanya sesekali atau tidak sesering tokoh utama.
2. Waktu Kemunculan Tokoh
Waktu kemunculan tokoh juga bisa membedakan antara tokoh utama dan tokoh tambahan.
Karena tokoh utama adalah tokoh yang diceritakan dalam sebuah cerita, maka tokoh utama akan muncul dari awal hingga akhir cerita.
Berbeda dengan tokoh tambahan, yang biasanya muncul di tengah cerita atau setelah kemunculan tokoh utama.
3. Karakter Tokoh Utama dan Tokoh Tambahan
Hal lain yang membedakan tokoh utama dan tokoh tambahan adalah pada karakter yang ditampilkan.
Tokoh utama biasanya memliki sifat atau karakter sebagai protagonis (karakter yang baik dan positif), atau karakter antagonis (karakter yang menciptakan konflik).
Namun tokoh tambahan biasanya memiliki karakter ata sifat yang berperan sebagai penengah dari tokoh-tokoh yang ada dalam cerita.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Fungsi Tanda Petik Dua dan Petik Tunggal dalam Kalimat, Materi Bahasa Indonesia
| Penulis | : | Tyas Wening |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR