Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa itu globalisasi?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia.
Globalisasi memungkinkan kta menyaksikan peristiwa yang terjadi di dunia secara langsung tanpa harus mendatanginya.
Baca Juga: Apa Itu Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab? Lengkap dengan Contohnya
Tak hanya itu, untuk berkomunikasi dengan orang yang berada dalam jarak yang sangat jauh sekali pun jadi memungkinkan.
Namun, di antara banyaknya dampak positif dari globalisasi tentunya juga akan ada dampak negatifnya.
Yap, globalisasi bisa membuat masyarakat menjadi individualis, konsumtif, malas, dan bahkan bisa menggerus budaya asli dari negara kita.
Lalu, sikap apa yang harus diterapkan untuk mengatasi dampak negatif globalisasi, ya?
Simak kunci jawabannya di sini, yuk!
Untuk mengatasi dampak negatif globalisasi ada beberapa sikap yang harus diterapkan. Sikap ini diterapkan tentunya mengikuti lingkungan yang berbeda-beda.
Berikut in adalah upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi dampak negatif globalisasi:
Baca Juga: Bisa Tahu Berbagai Budaya Luar Negeri, Ini Dampak Positif Globalisasi
1. Lingkungan Sekolah
Di sekolah perlu ditekankan pelajaran budi pekerti dan pengetahuan tentang globalisasi.
Dengan begitu, kita sebagai siswa tidak akan terjerumus dalam perilaku negatif akibat globalisasi.
Untuk itu, peranan orang tua, guru, dan kita sebagai siswa sangat diperlukan.
Misalnya guru dan orang tua selalu mengawasi dan membimbing. Sedangkan kita harus mematuhi perintah orang tua dan guru.
Selain itu, siswa juga harus menerapkan peraturan sekolah dengan disiplin. Hal ini untuk mencegah pengaruh negatif globalisasi masuk ke sekolah.
Source | : | Bobo |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR