Bobo.id - Teman-teman masih ingat di awal tahun 2021 lalu, aplikasi pengirim pesan Whatsapp sempat menggemparkan masyarakat dunia.
Hal ini berhubungan dengan kebijakan privasi baru yang akan diberlakukan untuk seluruh penggunanya.
Baca Juga: Fitur Baru Whatsapp, Sekarang Pesan Bisa Otomatis Terhapus Setelah 24 Jam, Ini Cara Mengaktifkannya
Mulanya kebijakan ini akan diberlakukan 8 Februari 2021 lalu, kemudian diundur oleh pihak Whatsapp.
Di awal bulan Mei ini, pihak pengembang Whatsapp kembali mengingatkan penguna untuk menyetujui kebijakan privasi barunya.
Kebijakan ini akan berlaku pada 15 Mei 2021 mendatang.
Whatsapp bahkan mengatakan kalau akan menghilangkan beberapa fitur untuk pengguna yang tidak menyetujui kebijakan privasi barunya.
Apa saja fitur yang akan dimatikan? Yuk, simak di sini!
Fitur yang Akan Dimatikan Whatsapp
Dirangkum KompasTekno dari WABetaInfo, Rabu (12/5/2021) berikut daftar fitur-fitur WhatsApp yang tidak bisa dipakai jika pengguna tidak menyetujui kebijakan privasi terbaru WhatsApp:
1. Pengguna tidak dapat mengakses daftar percakapan (chat), tetapi masih bisa melihatnya, serta menjawab panggilan suara dan video yang masuk (melalui notifikasi).
2. Pengguna perlahan tidak akan menerima panggilan masuk atau notifikasi dari akun WhatsApp lainnya.
3. Pengguna tidak bisa membuat status WhatsApp di dalam aplikasi.
4. Pengguna tidak bisa meneruskan (forward) percakapan ke orang lain.
5. Pengguna tidak bisa membuat daftar broadcast dan grup WhatsApp, namun, masih bisa diundang ke dalam grup.
Baca Juga: Tidak Pakai Whatsapp Lagi? Ini Cara 'Backup Data' dan Mengahapus Akun Whatsapp Secara Permanen
6. Pengguna tidak bisa mengutip (reply) dan menyebut (mention) pengguna lainnya di dalam grup.
7. Pengguna tidak bisa mengirimkan pesan suara (voice message), video, stiker, dan media lainnya di dalam aplikasi.
8. Pengguna tidak bisa mencadangkan (backup) riwayat percakapan WhatsApp, apabila fitur Automatic Backup mati.
9. Pengguna tidak bisa memanfaatkan fitur Click to Chat melalui situs https://wa.me/xxxxxxxxx.
10. Pengguna tidak bisa mengekspor (export) riwayat percakapan ke kanal lain.
11. Pengguna iOS tidak bisa melihat aneka media dan file yang dibagikan melalui WhatsApp, namun pengguna Android masih bisa melihat dokumen melalui aplikasi File Manager.
Kebijakan Privasi Baru Whatsapp
Berikut adalah beberapa poin penting mengenaoi kebijakan privasi baru yang ditetapkan oleh Whatsapp untuk para penggunanya:
Hal yang Akan Berubah
Akan ada beberapa perubahan dari kebijakan privasi baru Whatsapp. Salah satunya adalah pengguna akan terhubung dengan lebih banyak bisnis (akun/nomor bisnis).
Menurut WhatsApp, hal ini akan membantu menyelesaikan berbagai hal atau persoalan dengan lebih cepat, dibandingkan melalui telepon atau surat elektronik.
Baca Juga: Ini Cara Menyimpan Riwayat Chat WhatsApp jika Kamu Tidak Ingin Menerima Pembaruan Kebijakannya
Meski begitu, ketentuan itu bersifat opsional. Pengguna bisa memilih apakah akan menerima layanan ini atau tidak.
Jika menerima dan memilih kebijakan baru ini, maka pengguna akan terhubung dengan lebih banyak bisnis atau chat dengan bisnis di WhatsApp.
Pengguna juga memiliki keleluasaan untuk memblokir atau menghapus bisnis dari daftar kontak.
Hal yang berubah lainnya adalah, kini WhatsApp memberi tahu pengguna lebih banyak detail mengenai cara WhatsApp mengelola informasi.
Hal yang Tidak Berubah
1. Privasi dan keamanan chat pribadi dengan keluarga maupun teman
WhatsApp menegaskan, pihaknya maupun Facebook tak bisa melihat konten yang dibagikan pengguna termasuk pesan dan panggilan pribadi, lampiran maupun lokasi yang dikirimkan.
Selain itu, WhatsApp tidak menyimpan catatan dengan siapa pengguna berkirim pesan atau melakukan panggilan.
WhatsApp juga tidak membagikan daftar kontak dengan Facebook
2. Kendali utama tetap pada pengguna
Pengguna adalah pemegang kendali apakah ingin membagi nomor telepon dengan akun bisnis dan bisa memblokirnya kapan saja
WhatsApp menyebutkan, pihaknya tidak memberikan nomor telepon pengguna ke pihak atau layanan bisnis.
WhatsApp juga memiliki fitur privasi tambahan seperti menyetel pesan menjadi sementara atau mengendalikan siapa yang bisa menambah ke grup.
3. Tidak membagikan data pada Facebook
Penerimaan pengguna atas ketentuan layanan baru tidak memperluas kewenangan WhatsApp membagikan data pengguna dengan Facebook
(Penulis : Bill Clinten/Nur Rohmi Aida)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR