Bobo.id - Tahukah teman-teman? Selain menjaga kelembapan tanaman agar tidak layu, air juga berfungsi sebagai bahan baku dalam proses fotosintesis.
Karena itu, air sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Kita harus tahu kapan tanaman kekurangan air dan kapan tanaman kelebihan air.
Sebab, jika kekurangan air, tanaman akan kekurangan makanan karena proses fotosintesis juga jadi berkurang.
Sementara jika diberikan terlalu banyak air, tanahnya akan terlalu basah dan membuat sirkulasi oksigen di dalam tanah jadi terganggu. Hal ini membuat tanaman jadi kekurangan nutrisi.
Nah, supaya tanaman tidak kekurangan air dan tidak kelebihan air, cari tahu tanda-tandanya, yuk!
Inilah tanda-tanda tanaman kekurangan air dan tanda-tanda tanaman kelebihan air.
Tanda-Tanda Tanaman Kekurangan Air
1. Daun Kecokelatan
Ciri-ciri tanaman yang kekurangan air di antaranya adalah daun berubah warna.
Jika tanamanmu menjadi kecokelatan, bisa jadi itu karena kurang disiram.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Cuaca dan Macam-Macam Kondisi Cuaca di Indonesia
2. Layu
Selain berubah warna, periksa juga apakah kondisi dedaunannya layu atau segar.
Daun tanaman yang layu juga bisa menjadi pertanda bahwa tanaman kurang disiram.
Yap, baik kelebihan air maupun kekurangan memang memiliki ciri-ciri yang mirip.
Oleh karena itu kita memang harus lebih jeli lagi dalam merawat tanaman, ya.
3. Ujung Daun Kering
Ketika tanaman kekurangan air, ujung daunnya akan kering. Setelah itu, lama-lama daun akan berubah jadi berwarna cokelat.
4. Pertumbuhannya Jadi Lambat
Jika kita tanaman kekurangan air, pertumbuhannya jadi lambat. Sebab, tanaman jadi kekurangan makanan.
Baca Juga: Bikin Tanaman Tumbuh Subur dan Sehat, Inilah 6 Manfaat Pengunaan Garam untuk Tanaman
5. Tanahnya Kering
Selain bentuk tanamannya, perhatikan juga tanahnya. Jika tanaman kekurangan air, tanah di sekitarnya pun kering. Bahkan, kadang sampai terlihat retakan-retakan di tanah.
Namun, kalau tanamanmu merupakan jenis tanaman sukulen, tidak perlu khawatir tanahnya kering. Sebab, jenis tanaman ini punya banyak cadangan air. Contohnya kaktus.
Tanda-Tanda Tanaman Kelebihan Air
1. Daun Layu dan Menguning
Yap, bukannya segar, tanaman yang kebanyakan air justru akan layu.
Selain itu daunnya juga akan berubah warna menjadi kuning, lo.
2. Daun dan Batang Terkulai
Bagian daun yang layu dan menguning juga biasanya akan terkulai.
O iya, tidak hanya bagian daunnya saja, bagian batang pun biasanya juga akan lemas hingga akhrinya terkulai.
3. Keluar Aroma Jamur
Tanaman yang terlalu banyak disiram sehingga kelebihan air biasanya juga akan mengeluarkan aroma jamur yang lembap.
Baca Juga: Tanaman Butuh Cahaya Matahari, Apakah Bisa Digantikan dengan Cahaya Buatan dari Lampu?
4. Dikerubungi Serangga
Tanaman yang terlalu banyak disiram bisa menjadi busuk.
Jika ada pembusukan pada tanaman, tidak jarang serangga akan berdatangan dan mengerubungi tanaman kita.
5. Muncul Bintik-Bintik
Coba perhatikan bagian bawah daun apakah muncul bintik-bintik atau tidak.
Selain itu, periksa juga apakah muncul seperti lecet di sana. Jika ada, bisa jadi akar tanaman sudah membusuk.
Kalau belum terlalu parah, tanaman bisa coba diselamatkan dengan cara memindahkannya ke media tanam yang baru.
Namun, kalau pembusukan yang terjadi sudah parah, kemungkinan tanaman sudah tidak bisa diselamatkan dan akan mati.
Cara Memeriksa Kondisi Tanaman
Nah, untuk memastikan kondisi tanaman apakah kekurangan air atau kelebihan air, kamu bisa menyentuh tanahnya.
Kalau tanah selalu terasa sangat basah dan lembap, bisa jadi itu karena kebanyakan disiram.
Baca Juga: 7 Manfaat Daun Kumis Kucing, Salah Satunya Bantu Mengatasi Batu Empedu
Namun, kalau terasa kering bahkan tanah terasa keras, bisa jadi itu karena kurang disiram.
Jika tanah terlalu basah, coba kurangi sering dan banyaknya penyiraman.
Sedangkan jika terlalu kering, coba lebih sering disiram secara teratur dengan porsi air yang cukup.
Setelah itu, coba perhatikan perubahan tanamanmu. Apakah menjadi lebih segar dan kembali subur atau justru sebaliknya.
Selamat mencoba di rumah, ya!
(Penulis: Rahwiku Mahanani, Iveta R.)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR