Bobo.id - Kalimat pengembang merupakan bagian dari sebuah paragraf. Tanpa kalimat pengembang, ide pokok tidak bisa dikembangkan.
Kalimat pengembang bisa diletakkan di mana saja. Namun, paling umum diletakkan setelah ide pokok secara berurutan.
Fungsi kalimat pengembang dalam sebuah paragraf, yakni untuk melengkapi informasi dan menjelaskan ide pokok.
Hal itu dibutuhkan agar kalimat bisa disusun menjadi sebuah paragraf yang baik.
Dalam buku materi kelas 5 SD terdapat perintah untuk melengkapi dua ide pokok agar menjadi dua paragraf yang baik
Apakah teman-teman bingung menentukan kalimat pengembangnya? Jika iya, Yuk cari tahu!
Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 5 Tema 1, Ide Pokok dan Kalimat Pengembang dalam Paragraf
Berikut ini akan dijelaskan kunci jawabannya, agar teman-teman bisa mempelajarinya di rumah.
Paragraf 1
Ide pokok
Musyawarah mufakat adalah nilai luhur bangsa yang harus terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kalimat Pengembang
Musyawarah berarti proses untuk menyatukan pendapat atau pandangan yang berbeda-beda. Mufakat bermakna keputusan yang disetujui oleh berbagai kalangan. Salah satu penerapan musyawarah mufakat bisa ditemukan dalam proses pemilihan ketua rukun tetangga (RT) atau pemilihan rukun warga (RW).
Paragraf yang baik
Paragraf satu terdiri dari 4 kalimat. Kalimat 1 berupa ide pokok dan kalimat 2,3, dan 4 berfungsi sebagai kalimat pengembang.
Contoh paragraf yang baik yaitu:
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 1, Pengertian dan Fungsi Ide Pokok dalam Paragraf
Musyawarah mufakat adalah nilai luhur bangsa yang harus terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Musyawarah berarti proses untuk menyatukan pendapat atau pandangan yang berbeda-beda. Mufakat bermakna keputusan yang disetujui oleh berbagai kalangan. Salah satu penerapan musyawarah mufakat bisa ditemukan dalam proses pemilihan ketua rukun tetangga (RT) atau pemilihan rukun warga (RW).
Paragraf 2
Ide Pokok
Kebebasan memeluk agama atau kepercayaan adalah hak setiap warga negara.
Kalimat pengembang
Tidak ada seorang pun yang bisa mengganggu dan menghalanginya. Karena kebebasan beragama sudah dijamin dalam Undang-Undang Dasar 1945, yaitu pasal 28E ayat 2 dan pasal 29 ayat 2. Sehingga perlu ditegakkan jika masih ada seseorang yang berani menghalangi ataupun mengganggunya.
Paragraf yang baik
Paragraf 2 terdiri dari 4 kalimat. Kalimat 1 berupa ide pokok dan kalimat 2,3, dan 4 berfungsi sebagai kalimat pengembang.
Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 5 Tema 6 Subtema 1: Bagaimana Cara Mencari Kata Kunci dalam Paragraf
Contoh paragraf yang baik yaitu:
Kebebasan memeluk agama atau kepercayaan adalah hak setiap warga negara. Tidak ada seorang pun yang bisa mengganggu dan menghalanginya. Karena kebebasan beragama sudah dijamin dalam Undang-Undang Dasar 1945, yaitu pasal 28E ayat 2 dan pasal 29 ayat 2. Sehingga perlu ditegakkan jika masih ada seseorang yang berani menghalangi ataupun mengganggunya.
Sumber: (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Tema 1, Kelas 5 SD)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Materi Pelajar |
Penulis | : | Ikawati Sukarna |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR