2. Menambah Tanaman
Tanaman yang tepat juga bisa mengurangi kelembapan udara di ruangan.
Menempatkan tanaman di ruangan juga bisa menyerap udara kotor selain menyerap kelembapan.
Tanaman juga bisa, kok, diletakkan di kamar atau kamar mandi. Pilih juga tanaman yang bisa menebarkan aroma yang khas sebagai pengharum ruangan alami.
Agar tanaman tidak kekurangan sinar matahari, letakkanlah tanaman di dekat jendela.
Contoh tanaman yang bisa teman-teman pilih adalah rosemary, chamomile, dan ivy.
3. Menggunakan Dehumidifier
Dehumidifier adalah alat yang berfungsi untuk mengontrol kelembapan. Kelembapan yang terlalu tinggi bisa dikurangi dengan dehumidifier.
Alat ini cocok untuk digunakan di daerah tropis, karena kelembapan bisa jadi menimbulkan lumut dan jamur.
Bahkan bisa mengundang rayap dan merusak perabotan.
Maka dari itu, gunakanlah dehumidifier untuk mengurangi kelembapan ruangan.
4. Menggunakan Silica Gel
Silica gel berfungsi untuk mengurangi kelembapan. Selain bisa ditaruh di lemari, silica gel juga bisa teman-teman letakkan di sudut-sudut ruangan agar ruangan tidak terlalu lembap.
Silica gel juga cukup terjangkau harganya dan mudah ditemukan.
Source | : | Kompas.com,Nova,IDea |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR