Bobo.id - Meskipun berudu adalah salah satu fase daur hidup katak, ternyata ada perbedaan cara bernapas katak dan berudu, lo!
Apa perbedaanya? Sebelumnya, kita cari tahu dulu daur hidup katak agar lebih mudah memahaminya.
4 Fase Daur Hidup Katak
Katak mengalami empat fase dalam daur hidupnya, yakni:
1. Telur Katak
Siklus hidup katak bermula dari telur. Induk katak akan mengeluarkan banyak telur di air, misalnya di kolam.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 3 Tema 1, Apa Saja Alat Pernapasan Hewan?
Tergantung pada jenisnya, ada telur katak yang menetas dalam waktu beberapa hari, ada juga telur katak yang menetas dalam waktu beberapa minggu.
2. Berudu
Saat menetas dari telur, katak mengalami fase kecebong atau berudu.
Berudu memiliki bentuk tubuh yang lebih mirip ikan dibandingkan katak, karena berudu punya ekor dan tidak punya kaki.
Berudu memiliki insang, sehingga ia bisa bernapas di dalam air, teman-teman.
Berudu mulai mencari makanan seperti alga atau tumbuhan air.
3. Katak Muda
Setelah memasuki fase katak muda, tubuh berudu mulai menumbuhkan dua kaki depan dan ekornya semakin pendek.
Ekor berudu menyimpan nutrisi, sehingga sampai ekornya benar-benar menghilang, ia tidak perlu makan.
Saat ekornya sudah benar-benar pendek, itulah fase katak muda, teman-teman.
Katak muda memiliki ukuran tubuh yang kecil, tapi ia sudah bisa berpindah ke daratan.
Baca Juga: Mengenal Sistem Pernapasan Hewan: Sistem Pernapasan Burung, Ikan, Hingga Serangga
4. Katak Dewasa
Memasuki fase katak dewasa, ekor katak muda akan benar-benar menghilang.
Katak dewasa sudah bisa makan makanan dari darat, seperti serangga.
Proses katak dewasa ini berjalan sekitar 2 - 4 tahun sampai ia bisa berkembang biak, teman-teman.
Apa Perbedaan Cara Bernapas Katak dan Berudu?
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, berudu lebih mirip ikan dibanding katak. Berudu tinggal di dalam air, sehingga ia bernapas menggunakan insang.
Sedangkan ketika menjadi katak, hewan ini bernapas dengan menggunakan paru-paru.
Fase berudu berjalan selama beberapa minggu. Dalam masa pertumbuhannya, tubuh berudu mulai mengembangkan paru-paru.
Karena katak membutuhkan paru-paru untuk bernapas, saat sudah bisa hidup di darat.
Selain itu, berudu juga mulai menumbuhkan kaki belakang.
Ternyata katak punya empat alat pernapasan, lo. Cari tahu tentang penapasan hewan amfibi satu ini, yuk!
4 Alat Pernapasan Katak
Tahukah teman-teman? Katak tidak hanya memiliki alat pernapasan berupa insang (saat menjadi berudu) dan paru-paru, lo!
Ada empat alat pernapasan pada katak. Namun, empat alat pernapasan katak ini tidak dipakai di waktu yang bersamaan, teman-teman. Melainkan disesuaikan dengan pertumbuhan katak.
Berikut adalah penjelasan mengenai alat pernapasan yang digunakan oleh katak.
1. Insang
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, insang pada katak hanya muncul saat katak berada di fase menjadi berudu.
2. Kulit
Alat pernapasan utama hewan amfibi satu ini adalah kulit. Permukaan kulit katak selalu lembap karena terdapat kelenjar mukus pada bagian permukaan tubuhnya.
Kulit katak selalu lembap karena kulit katak merupakan hasil modifikasi dari insang yang digunakan selama ia masih jadi berudu.
Pada kulit katak, juga terdapat pembuluh darah sehingga udara yang masuk bisa langsung diproses dan dimanfaatkan oleh pembuluh darah.
3. Mulut
Mulut pada katak berfungsi sebagai jalan masuk dan keluar udara. Mulut katak akan bergerak-gerak ketika katak bernapas.
Paru-paru pada katak memiliki posisi yang sangat dekat denga mulut. Karena itulah mutul katak akan begerak saat ia bernapas.
4. Paru-Paru
Paru-paru pada hewan amfibi, termasuk katak adalah tipe paru-paru yang sederhana. Bentuk paru-paru biasanya berupa lipatan alveoli.
Fungsi dari lipatan alveoli pada katak berfungsi untuk meningkatkan pernapasan pada katak.
Baca Juga: Pernapasan Hewan Amfibi Dilakukan dengan Cara Unik, Seperti Apa, ya?
Nah, walaupun punya empat alat pernapasan. Pada dasarnya katak hanya menggunakan dua di antarasanya sebagai alat pernapasan utamanya, yaitu kulit dan paru-paru.
Itulah perbedaan cara bernapas katak dengan berudu serta alat-alat pernapasan katak.
(Penulis: Iveta R., Sarah Nafisah, Avisena Ashari)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Mulai Sekarang Batasi Konsumsinya, Ini 6 Bahaya Minum Teh Berlebihan untuk Tubuh
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR