Bobo.id - Indonesia memiliki bermacam-macam upacara adat. Hal ini disebabkan karena Indonesia memiliki keragaman suku bangsa, agama, budaya, dan sebagainya.
Setiap suku bangsa di Indonesia, pasti memiliki upacara adat tertentu.
Upacara tersebut memiliki tujuan tertentu, seperti untuk acara pernikahan, kematian, ataupun upacara keagamaan.
Dalam buku materi kelas 5 tema 3, terdapat materi tentang upacara adat di Tana Toraja. Upacara tersebut berasal dari Sulawesi Selatan.
Selain upacara adat tersebut, apakah teman-teman tahu macam-macam upacara adat di Indonesia?
Baca Juga: Contoh Keragaman Budaya di Indonesia: Bahasa Daerah, Rumah Adat, Pakaian, Kesenian, dan Upacara Adat
Berikut ini akan dipaparkan kunci jawabannya.
Macam-Macam Upacara Adat di Indonesia
1. Upacara Adat Seren Taun
Upacara adat ini berasal dari Jawa Barat. Lebih tepatnya, pada masyarakat Sunda.
Upacara adat ini bertujuan untuk mengucap syukur atas segala suka dan duka di bidang pertanian, pada tahun yang lalu dan tahun mendatang.
Upacara Seren taun ini dilaksanakan setiap tanggal 22 bulan Rayagung. Bulan rayagung adalah bulan terakhir dalam hitungan kalender Sunda.
Upacara adat ini diawali dengan upacara Ngajayak atau menjemput padi, lalu dilanjutkan dengan penumbukan padi.
2. Upacara Ngaben
Upacara adat ini dilakukan oleh masyarakat Bali yang menganut kepercayaan Hindu. Upacara ini ditujukan untuk menghormati para leluhur yang sudah meninggal.
Di dalam upacara Ngaben, terdapat prosesi melakukan kremasi jenazah. Setelah melakukan proses tersebut, abu jenazah akan dihanyutkan ke sungai ataupun laut.
Baca Juga: Upacara Adat Nandran, Ungkapan Doa dan Syukur Nelayan di Pesisir Pantai Utara Pulau Jawa
3. Upacara Adat Aruh Baharin
Upacara adat ini merupakan tradisi dari masyarakat dayak di Dusung Halong, Balangan, Kalimantan Selatan.
Upacara Arah Baharin dilaksanakan setelah musim panen padi di Ladang selesai dilakukan oleh masyarakat.
Menurut kepercayaan, beras hasil panen tidak boleh digunakan atau diolah sebelum dilaksanakan upacara Aruh Baharin ini.
Biasanya upacara adat ini digelar di rumah adat, balai desa, ataupun tempat khusus yang sudah disediakan sebelumnya.
4. Upacara Adat Kasada
Upacara ini merupakan tradisi dari masyarakat suku Tengger yang berada di Jawa Timur.
Tujuan upacara ini untuk memohon pengampunan dari Dewa Brahma atau Dewa Pencipta. Upacara ini dilakukan oleh masyarakat yang beragama Hindu.
Baca Juga: 5 Fakta Upacara Ngaben di Bali, Salah Satunya Jasad Diarak Keliling Desa Sebelum Dibakar
5. Upacara Adat Sapakan Bekakak
Upacara adat ini dilaksanakan oleh masyarakat D.I. Yogyakarta. Upacara Saparan Bekakak dilaksanakan satu kali dalam setahun.
Upacara ini biasanya dilakukan pada hari Jum'at antara tanggal 10 hingga 20 Sapar. Bulan Sapar merupakan bulan kedua dalam kalender Jawa.
Sebelum mencapai puncak acara, pada kamis malam akan dilaksanakan acara midodareni.
Kemudian, pada puncak acara akan digelar kirab. Selain itu, juga dilakukan doa bersama dan penyembelihan bekakak.
Nah, itu tadi macam-macam upacara adat di Indonesia. Ada upacara adat Ngaben hingga upacara adat Kasada.
Penjelasan ini dapat menjadi pedoman bagi orang tua untuk mendampingi kegiatan belajar di rumah.
(Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Tema 3, Kelas 5 SD)
Tonton video ini, Yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Materi Pelajar |
Penulis | : | Ikawati Sukarna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR