Angka 2
Botol kemasan ini biasanya berbahan HDPE atau high density polyethylene. Bahan ini banyak ditemukan dalam botol susu, botol jus, dan tempat detergen.
Bahan ini memang bisa mencegah reaksi kimia di dalam botol. Selain itu juga bersifat tahan terhadap suhu tinggi, bahan kuat dan keras.
Namun dalam penggunaannya, paling baik digunakan hanya untuk satu kali pemakaian saja. Hal ini dilakukan untuk pencegahan pelepasan zat antimoni trioksida terus meningkat.
Zat antimoni trioksida ini bila masuk dalam tubuh akan mengakibatkan masalah pada sistem pernapasan.
Baca Juga: Hati-Hati Malah Berbau dan Sulit Dibersihkan, Gunakan 4 Cara Ini untuk Cuci Botol Minum
Angka 3
Plastik dengan kode tiga 3 ini berbahan PCV atau Polyvinyl Chloride. Sehingga biasa digunakan untuk pembuatan selang, botol-botol, plastik pembungkus, dan kantong darah.
Kemasan ini sebaiknya dihindari untuk membungkus makanan. Alasannya, tidak baik untuk masalah kesehatan, seperti ginjal, hati, dan berat badan.
Angka 4
Kemasan ini berbahan LDPE atau low density polyethylene. Nah, bahan ini sering digunakan untuk membungkus makanan, seperti plastic food wrap.
Kelebihan bahan ini untuk membungkus makanan adalah tidak akan menimbulkan reaksi kimia apapun.
Selain itu, bahan ini juga bisa didaur ulang menjadi produk ataupun barang lain.
Source | : | slemankab.go.id |
Penulis | : | Ikawati Sukarna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR