Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa itu tangga nada? Biasanya tangga nada berkaitan dengan bidang seni musik.
Tangga nada berperan dalam menghasilkan musik ataupun iringan suara yang merdu dan tertata.
Dalam buku materi kelas 5 SD Tema 4, ada pembahasan tentang tangga nada dalam nyanyian.
Apakah kalian tertarik mengetahui kunci jawabannya?
Nah, ini penjelasan selengkapnya.
Baca Juga: Pengertian dan Jenis Interval Nada dalam Pelajaran Seni Musik
Pengertian Tangga Nada
Dalam KBBI, tangga nada diartikan sebagai tingkatan bunyi nada yang berdasarkan frekuensinya.
Tangga nada juga bisa diartikan sebagai Susunan dari nada-nada pokok dari sebuah sistem nada.
Nada-nada pokok tersebut meliputi nada do, re, mi, fa, so, la, si, dan do.
Kemudian, tangga nada juga bisa berarti dari susunan nada yang dirangkai dengan menggunakan rumus interval nada tertentu.
Interval nada adalah jarak antara nada satu dengan nada yang lain. Dalam perkembangannya, jarak nada bisa berjarak satu hingga 2.
Jenis-Jenis Tangga Nada
Dalam perkembangan seni musik, tangga nada terbagi menjadi tiga bagian, yaitu:
a. Tangga Nada Diatonis
Tangga nada ini memiliki tujuh nada dalam satu oktaf. Namun, saat dimainkan tujuh nada tersebut akan berakhir dengan nada yang berulang.
Biasanya jarak antara not dan nada itu sebesar satu dan setengah. Tangga nada ini sering dijadikan dasar teori musik.
Baca Juga: Tangga Nada Mayor: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya
Dalam perkembangannya, tangga nada diatonis terbagi menjadi dua bagian, yaitu tangga nada diatonis minor dan diatonis mayor.
Tangga nada diatonis minor itu cenderung memberi kesan sedih dan kurang bersemangat.
Sebaiknya, tangga nada diatonic mayor cenderung memberi kesan yang lebih semangat dan ceria.
c. Tangga Nada Pentatonis
Tangga nada ini memiliki lima nada dalam satu oktaf. Tangga nada ini bisa digunakan untuk musik tradisional dan musik modern.
Dalam perkembangannya, tangga nada pentatonis terbagi menjadi dua, yaitu pelog dan slendro. Keduanya, dapat ditemukan dalam alat musik gamelan.
Tangga nada pelog itu mempunyai karakter nada yang menyenangkan dan memberi kesan menghormati.
Tangga nada slendro ini juga memiliki karakter nada yang menyenangkan. Tapi, tangga nada ini memiliki jarak nada yang cukup kecil.
Agak berbeda dengan tangga nada pelog yang memiliki jarak nada yang relatif besar.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 2, Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contoh Tangga Nada Mayor?
c. Tangga Nada Kromatis
Tangga nada kromatis itu terdiri dari 12 nada yang disusun dengan interval setengah nada di setiap not.
Tangga ini merupakan turunan dari tangga nada diakronik mayor.
Nah, dalam perkembangannya tangga nada kromatis dapat ditemukan dalam genre musik:
Itulah penjelasan tentang pengertian dan jenis-jenis tangga nada. Apakah teman-teman sudah memahaminya?
Tonton video ini, Yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Contoh Bentuk Kesenian Tradisional di Indonesia, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Kompas.com,gramedia.com,kbbi.web.id |
Penulis | : | Ikawati Sukarna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR