Bobo.id - Ada banyak jenis serangga, dan undur-undur adalah salah satu di antaranya.
Serangga satu ini cukup unik karena caranya berjalan yang mundur.
Selain itu ada beberapa fakta unik lain yang mungkin belum teman-teman ketahui tentang serangga ini.
Baca Juga: Jangan Lagi Diabaikan, Ternyata Ini 5 Penyebab Banyak Nyamuk di Rumah, Salah Satunya Ruangan Gelap
Bila kita sering menyebut serangga ini sebagai undur-undur karena jalannya yang mundur.
Tapi dalam bahasa Barat, banyak orang menyebutnya dengan antlion atau semut singa.
Sebutan ini menujukan sikap ganas dari hewan yang punya kebiasaan menjebak mangsanya.
Selain itu, hewan ini juga sempat terkenal di Indonesia karena disebut berkhasiat mengobati diabetes.
Namun, hal itu belum melalui penelitian pasti, jadi sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu, ya.
Berikut akan dijelaskan empat fakta unik tentang undur-undur.
1. Membuat Lubang Perangkap
Teman-teman pasti pernah melihat pasir yang berlubang-lubang kecil.
Lubang tersebut bukan muncul dengan sendirinya, tapi lubang itu adalah perangkap yang dibuat oleh undur-undur.
Serangga kecil ini, bertahan hidup dengan membuat jebakan untuk menarik mangsa.
Hewan ini kadang makan serangga lain yang berukuran kecil seperti semut.
Saat semut masuk ke dalam perangkapnya dan masih bisa bergerak, maka undur-undur akan melempari mangsa dengan pasir agar terus masuk ke dalam lubang.
Di dalam lubang undur-undur akan menghisap cairan dari mangsanya, lalu membuang bangkainya keluar jebakan.
Baca Juga: Jumlahnya Paling Banyak di Bumi, Ternyata Begini Cara Serangga Bertahan Hidup
2. Berjalan Mundur
Hewan kecil ini berjalan mundur bukan tanpa alasan, lo.
Undur-undur berjalan mundur untuk membuat lubang-lubang perangkap di tanah atau pasir.
Lubang tersebut dibuat menggunakan perut larvanya yang berbentuk oval seperti baja.
Lalu bagian kepala undur-undur yang berbentuk sekop akan membuang pasir ke atas.
Untuk berjalan mundur, undur-undur dibantu oleh rambut pada perut larvanya yang melengkung ke depan.
Walau bertubuh kecil, hewan ini bisa menyingkirkan kerikil yang menghalangi jalannya membuat lubang.
3. Tidak Saling Mengganggu
Serangga ini tidak hidup dalam sebah koloni seperti semut.
Untuk mencari makan pun, hewan ini melakukan pekerjaan membuat jebakan sendiri.
Saat ada beberapa undur-undur di wilayah yang sama, mereka akan memberikan jarak wilayah membuat jebakan.
Sehingga mereka tidak akan saling mengganggu satu sama lain.
Baca Juga: Berbeda dengan Kupu-Kupu, 3 Hewan Ini Mengalami Metamorfosis Tidak Sempurna, Salah Satunya Belalang
4. Miliki Sayap Setelah Dewasa
Tahukan teman-teman bahwa undur-undur bisa berubah bentuk, lo.
Hewan ini sebenarnya hanyalah larva yang nantinya mengalami proses metamorfosis sempurna.
Setelah undur-undur memiliki ukuran maksimal, nantinya ia akan berubah bentuk menjadi pupa atau kepompong.
Dari kepompong ini, undur-undur akan berubah menjadi hewan dengan sayap.
Serangga ini akan memiliki antena dan sayap yang mirip capung.
Selain itu, serangga dari undur-undur ini juga tidak mahir terbang dan hidup dengan makan nektar.
Nah, itu tadi empat fakta unik tentang undur-undur yang ternyata mengalami metamorfosis sempurna seperti ulat.
(Foto: Creative Commons/Ksarasola)
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Jangan Sampai Salah, Ini Ciri Keju yang Masih Aman di Makan dan yang Harus Dihindari
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR