Bobo.id - Ketika membuat kalimat dalam bahasa Inggris, maka satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah penggunaan to be.
Fungsi dari to be ini adalah sebagai kata bantu atau auxiliary verb.
Kata bantu atau auxiliary verb ini memiliki fungsi untuk menjelaskan hal yang sedang terjadi atau yang sedang dilakukan, serta menjelaskan mengenai kondisi yang tetap, misalnya nama, tempat, sifat, dan sebagainya.
Sebelumnya, Bobo sudah pernah menjelaskan tentang to be yang dapat digunakan. Apakah teman-teman masih mengingatnya?
Ada lima jenis to be yang bisa digunakan, yaitu is, am, are, were, dan was.
Penggunaan to be ini nantinya tergantung pada tense yang digunakan untuk membuat sebuah kalimat.
Contohnya adalah pada kalimat yang menggunakan simple past tense, maka jenis to be yang digunakan adalah did dan were atau was.
Kali ini, simak contoh soal dan pembahasan tentang perbedaan penggunaan did dengan were dan was pada kalimat simple past tense, yuk!
Baca Juga: Contoh Dialog Bahasa Inggris: Menjawab Yes and No Question
1. Kapan to be berbentuk did, were, dan was digunakan?
To be berbentuk did, were, dan was digunakan pada kalimat yang menggunakan tenses yang bentuknya lampau, atau menunjukkan aktivitas yang sudah dilakukan pada masa lampau.
Contohnya seperti simple past tense dan past continuous tense.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR