Bagian analitik membantu kita untuk membuat keputusan yang masuk akal, sedangkan empati membantu kita berhubungan dengan orang lain.
Cara kerja dua bagian otak ini juga unik, karena tidak bisa bekerja secara bersamaan.
Ketika bagian analitik digunakan, bagian empati cenderung dikesampingkan. Inilah mengapa ketika kita harus fokus, kita akan sibuk dengan diri kita sendiri.
Baca Juga: Mengapa Kita Ingin Langsung Menggaruk Ketika Merasa Gatal? Ternyata Ini Alasan Ilmiahnya
Perbedaan Saraf untuk Mendengar dan Melihat
Lalu, bagaimana bisa suara jadi tidak terdengar ketika otak kita sedang fokus?
Teman-teman pasti sudah tahu, kalau otak manusia berperan dalam segala hal yang dilakukan manusia.
Ketika ingin berjalan, otak berperan untuk menyampaikan sinyal ke saraf otot sehingga kita bisa bergerak.
Begitu juga ketika kita mendengar dan melihat, saraf-saraf pada indra pendengar dan indra penglihat berpusat pada otak.
Pemindaian pada otak menunjukkan jika indra pendengar dan indra penglihat bekerja dengan berbagi saraf yang terbatas.
Akibatnya, ketika seseorang sedang fokus, ia memerlukan indra penglihat. Maka indra pendengarannya menjadi kurang bekerja secara maksimal.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR