Pengertian Syair
Selain pantun, salah satu contoh puisi lama yang masih ditulis sampai saat ini adalah syair
Syair dapat diartikan sebagai puisi lama yang tiap-tiap bait terdiri atas empat larik atau baris yang berakhir dengan bunyi yang sama.
Sampai saat ini, syair masih dituliskan oleh para penyair sebagai salah satu puisi yang digunakan untuk mengungkapkan isi hati atau perasaannya.
Sama seperti pantun, ada berbagai jenis syair yang juga bisa dibuat oleh para penyair.
Misalnya seperti syair sejarah yang ditulis berdasarkan sejarah, lalu ada juga syair panji yang merupakan syair untuk pelipur lara atau menghilangkan kesedihan, atau wsyair agama yang berisi ajaran-ajaran tentang agama.
Ciri-Ciri Syair
Sebelum membuat syair, kita cari tahu dulu mengenai ciri-ciri syair berikut ini, yuk!
a. Syair dapat terdiri dari beberapa bait, namun setiap bait syair haruslah terdiiri dari empat baris saja.
b. Setiap baris syair terdiri dari 8-14 suku kata.
c. Pada setiap bait syair, seluruh barisnya adalah isi dan tidak ada sampiran seperti di pantun.
d. Rima yang digunakan berpola a-a-a-a.
e. Menggunakan bahasa kiasan atau perumpamaan.
f. Setiap bait syair memiliki hubungan yang akan memberikan makna.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Jenis Pekerjaan di Sekitar Kita
Itulah jawaban dari soal yang ada di pelajaran kelas 5 SD tema 4 mengenai pengerian pantun dan syair.
Sekarang coba teman-teman buat contoh pantun dan syair, ya!
Tonton video ini juga, yuk!
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR