Bukan Hanya Karena Usia, Penyebab Uban Muncul Juga Karena Ada Penyakit! Ini Penjelasannya

Bobo.id - Pernahkah teman-teman memperhatikan rambut kakek dan nenek yang memutih?  Atau bahkan ayah dan ibu juga sudah memilikinya?

Ternyata rambut memutih atau uban itu banyak dimiliki oleh orang yang sudah tua atau mulai menua.

Tapi tahukah teman-teman? Uban bukan hanya muncul di saat orang-orang mulai beranjak tua, lo!

Ada banyak kasus di mana uban muncul di usia yang tergolong muda, yaitu usia remaja dan dewasa muda yang berkisar pada 16 hingga 25 tahun.

Munculnya uban memang bukanlah sesuatu yang membahayakan, tapi uban bisa menjadi pertanda bahwa ada gangguan dalam tubuh kita.

Terutama jika uban muncul pada usia yang relatif muda. Lalu, bagaimana uban bisa muncul di kepala manusia ya?

Penyebab Uban Muncul Secara Umum

Rambut manusia memiliki warga yang beragam dan indah. Ada yang berwarna hitam, cokelat, merah, hingga pirang keemasan.

Tahukah teman-teman bahwa rambut manusia bisa berwarna-warni seperti karena di dalam rambut terdapat zat pewarna alami?

Zat pewarna alami yang ada di dalam rambut manusia disebut dengan pigmen melanin.

Pigmen adalah zat khusus yang dihasilkan tubuh untuk memberikan warna pada anggota badan.

Selain rambut, pigmen memberikan warna pada warna kulit dan warna mata.

Kerja dari pigmen ini dipengaruhi oleh sistem genetik kita, lo.

Genetik adalah sistem di dalam tubuh yang mengatur ciri fisik kita. Misalnya rambut lurus atau keriting, badan tinggi atau pendek, dan ciri fisik lainnya.

Genetik manusia didapatkan dari ayah dan ibu. Oleh karena itu, wajah atau bagian tubuh kita akan sering mirip dengan orang tua atau kakek dan nenek kita.

Semakin tua seseorang, maka kinerja genetik akan menurun. Hal ini akan berpengaruh juga pada pigmen melanin yang ada di rambut manusia.

Jika seseorang semakin menua, maka pigmen melanin rambut akan semakin sedikit dihasilkan tubuh.

Oleh karena itu, perlahan rambut akan kehilangan warnanya dan muncul lah uban di kepala.

Penyebab Lain Munculnya Uban

Ternyata uban bukan hanya disebabkan karena faktor usia, lo. Kakak yang masih duduk di bangku SMA pun sudah bisa memiliki uban. Uban bisa muncul pada usia muda.

Berikut ini adalah 4 penyebab munculnya uban di usia muda.

1. Kondisi Kesehatan

Uban bisa menjadi tanda bahwa ada penyakit di tubuh kita. Salah satu penyakit yang menyebabkan muncul uban adalah vitiligo.

Vitiligo merupakan suatu kondisi yang menyebabkan beberapa bagian rambut dan kulit kehilangan pigmen warna.

Selain itu, uban merupakan tanda gangguan pada kelenjar tiroid. Kelenjar tiroid adalah bagian tubuh penting yang berbentuk kupu-kupu dan terletak di bagian depan bawah leher.

Munculnya uban juga bisa disebabkan kekurangan nutrisi vitamin B12.

2. Menghirup Asap Rokok

Merokok adalah salah satu kebiasaan yang tidak sehat. Selain itu, asap rokok pun bisa membahayakan orang di sekeliling.

Asap rokok mengandung racun yang berbahaya bagi organ pernapasan dan organ peredaran darah manusia.

Terlalu sering menghirup asap rokok bisa membuat pembuluh darah menjadi lebih sempit dan akhirnya aliran darah ke akar rambut berkurang dan menyebabkan rambut rontok.

Selain itu, zat berbahaya di dalam rokok dapat merusak akar rambut, sehingga rambut pun beruban.

3. Obat-obatan

Tahukah teman-teman? Pasien kanker atau malaria bisa mengalami gangguan pada rambut berupa rambut rontoh dan uban.

Hal ini disebabkan obat yang digunakan untuk mengobati kanker dan malaria dapat menganggu pembentukan pigmen melanin.

Pembentukan pigmen melanin yang terganggu akan membuat rambut semakin memutih dan terjadilah uban, hingga rambut mengalami kerontokan.

Itulah penyebab munculnya uban di kepala. Bagi orang yang sudah tua, kemunculan uban adalah hal yang sudah biasa.

Tapi apabila uban muncul di usia muda, itu adalah pertanda adanya gangguan di dalam tubuh.

 

Tonton video ini juga, yuk!

 

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

 

PROMOTED CONTENT