Semakin sering terpapar sinar matahari dalam waktu yang lama, semakin banyak sel kulit yang terganggu, sehingga warna kulit semakin gelap.
Gelapnya warna kulit ini rupanya adalah bentuk perlindungan tubuh dari bahaya yang ditimbulkan paparan sinar UVA dan UVB.
Pigmen melanin akan melindungi kulit kita dari kerusakan dan penyakit yang ditimbulkan dari paparan sinar matahari yang berbahaya.
Karena pigmen melanin ini bertugas untuk melindungi kulit dari bahaya paparan sinar matahari, orang yang memiliki kulit gelap alami akan memiliki kemungkinan kecil menderita kanker kulit dan kerusakan kulit, lo.
Tidak hanya paparan sinar matahari, warna kulit yang belang disebabkan oleh beberapa faktor lainnya.
Paparan polusi yang terjadi terus-menerus juga dapat membuat warna kulit menjadi belang.
Dilansir dari Dermalogica, partikel yang terkandung dan udara kotor dapat sebabkan bercak-bercak cokelat pada kulit yang sering terpapar polusi.
Perubahan warna kulit ini juga bentuk perlindungan terhadap kulit dalam mengeluarkan racun atau zat polutan yang masuk ke tubuh.
Kulit akan mengeluarkan racun yang ditandai dengan bercak-bercak gelap pada kulit.
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR