- Karangan fiksi kebenarannya relatif dan tidak mutlak.
- Menggunakan bahasa bersifat konotatif (kata kiasan) dan bukan sebenarnya.
- Tidak ada aturan baku dalam membuat karangan fiksi.
- Karangan fiksi biasanya bertujuan untuk mengolah perasaan manusia bukan pada logika manusia.
4. Apa saja contoh karangan fiksi?
Baca Juga: 5 Penyebab Perbedaan Budaya di Indonesia, Materi Kelas 5 Tema 4
Jawaban:
- Mata dan Rahasia Pulau Gapi karya Okky Madasari
- Na Willa dan Rumah dalam Gang karya Reda Gaudiamo
- Penjelajah Antariksa karya Djoko Lelono
- Laskar Pelangi karya Andrea Hirata
- Si Jlitheng karya Impian Nopitasari
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR