Dengan sigap, otak menerima pesan tersebut dan meneruskan pesan ke tangan kita lagi.
Sehingga tangan kita yang sakit akan segera menjauh dari cangkir panas tersebut.
Ini disebut dengan gerakan refleks.
Namun, ketika saraf tertekuk karena kaki kita disilangkan, maka sinyal motorik tidak dapat bergerak di saraf.
Perumpamaannya seperti saat kita menyiram halaman menggunakan selang, lalu selang tersebut tertekuk, maka aliran air menjadi macet.
Saraf yang tertekan pada saat kaki kita tertekuk bernama saraf fibula.
Saraf fibula terletak di sekitar sisi lutut, sehingga akan tertekuk ketika kaki kita disilangkan.
Baca Juga: Baru Tahu Faktanya, Ternyata Ini Alasan Sakit Gigi Terasa Begitu Menyakitkan, Sudah Tahu?
Tujuan Terjadinya Kesemutan
Sebagian orang menyebutkan bahwa mati rasa terjadi karena kurangnya suplai darah di bagian yang mengalaminya.
Penjelasan tersebut ternyata keliru. Sebab, mati rasa dijelaskan sebagai kondisi ketika saraf kita tidak bisa menyampaikan sinyal.
Nah, setelah saraf aktif kembali, terjadilah kesemutan sebagai penanda saraf mulai berfungsi.
Source | : | Science Alert |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR