Bobo.id - Gunung api bawah laut di Tonga Hunga-Tonga Ha'apai telah meletus.
Tonga adalah kerajaan kepulauan yang ada di barat daya Samudra Pasifik, serta sebelah timur Indonesia.
Akibatnya letusan gunung api bawah laut tersebut, terjadilah tsunami besar di negara-negara sekitar Samudra Pasifik.
Tsunami karena letusan gunung Hunga-Tonga Ha'apai ini mencapai Amerika Serikat, Australia, Jepang, dan Selandia Baru.
Seperti di Tonga, Indonesia juga negara yang berbentuk kepulauan dan memiliki aktivitas vulkanis yang besar.
Aktivitas vulkanik ini berkaitan dengan keluarga magma dari perut Bumi yang menyebabkan terjadinya letusan gunung, gempa, hingga tsunami.
Apakah Indonesia memiliki gunung api bawah laut seperti di Tonga?
Jawabannya adalah iya, Indonesia memiliki banyak sekali gunung api di bawah laut yang dilaporkan hingga berjumlah ratusan.
Tapi, para ahli vulkanologi mencatat ada enam gunung api bawah laut besar di Indonesia.
Baca Juga: Bisa Meletus, Ini 5 Gunung Berapi Bawah Laut dari Beragam Wilayah di Dunia
Yuk, kita ketahui apa saja enam gunung api bawah laut Indonesia tersebut.
6 Gunung Api Bawah Laut Besar di Indonesia
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat ada enam gunung api bawah laut besar di Indonesia.
Keenam gunung api bawah laut tersebut kini sedang dipantau aktivitasnya, menyusul letusan gunung api bawah laut di Tonga.
Enam gunung api bawah laut Indonesia yang sedang dipantau itu adalah Gunung Kawio Barat dan Gunung Banua Wuhu yang terletak di Perairan Sangihe Sulawesi Utara
Kemudian Gunung Kaisar Tiongkok dan Gunung Nieuwekerk di Laut Banda Perairan Maluku.
Ada juga Gunung Hobal dan Gunung Yersey di perairan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menurut catatan, dua gunung dari gunung api bawah laut di atas pernah meletus dan menyebabkan tsunami sama seperti di Tonga.
Gunung tersebut adalah Gunung Hobal dan Gunung Banua Wuhu.
Baca Juga: Berstatus Siaga dan Waspada, Inilah Daftar Gunung Api Aktif di Indonesia Beserta Statusnya
Untungnya, tsunami dari letusan dua gunung api bawah laut tersebut tidak berdampak besar terhadap Indonesia.
Hal ini disebabkan letak kawah dua gunung api bawah laut itu terletak di bagian laut yang sangat dalam.
Letak kawah Gunung Hobal dan Banua Wuhu lebih dari 500 meter dari permukaan laut (termasuk dalam).
Oleh sebab itu, tsunami yang terjadi tidak terlalu parah dan kerusakannya masih bisa dikendalikan.
Berdasarkan keterangan para ahli, letusan gunung api bawah laut di Tonga tidak berpengaruh besar pada gunung api bawah laut Indonesia.
Namun demikian, aktivitas enam gunung api bawah laut Indonesia itu terus dipantau.
Sebab, enam gunung api bawah laut besar di Indonesia tersebut adalah gunung berapi aktif yang bisa meletus sewaktu-waktu.
Pemantauan dilakukan untuk menghindari risiko tsunami dan bencana susulan yang terjadi jika ada gunung api bawah laut yang meletus.
Itulah enam gunung bawah laut besar yang ada di Indonesia yang aktivitasnya sedang dipantau.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | geography.learnontheinternet.co.uk,National Geographic,Geologi.co.id,KOMPAS.com |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR