Bobo.id - Teman-teman pasti sudah mendengar tentang pemindahan Ibu Kota Indonesia dari Jakarta ke wilayah Kalimantan Timur.
Pemindahan Ibu Kota ini sudah direncanakan sejak tahun 2019 dan hingga kini sedang dalam proses persiapan.
Bahkan belum lama ini Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan nama ibu kota baru.
Nama yang dipilih adalah Nusantara yang sebelumnya ada sekitar 80 usulan nama.
Nama Nusantara itu dipilih dengan banyak pertimbangan yang sudah dibicarakan dengan ahli sejarah dan bahasa.
Tapi tahu tidak kenapa ibu kota harus dipindahkan?
Ada beberapa alasan terkait pemindahan ibu kota salah satunya adalah kondisi penduduk.
1. Populasi di Jawa Terlalu Padat
Alasan pertama dan yang paling utama adalah kepadatan penduduk di Jawa khususnya Jakarta sudah terlalu padat.
Baca Juga: Bukan Jakarta Lagi, Ibu Kota Akan Ganti Nama Jadi 'Nusantara', Ketahui Sejarahnya, yuk!
Hal ini diketahui melalui sesnsu pada tahun 2015 yang menyebut bahwa hampir setengah lebih penduduk Indonesia ada di Pulau Jawa.
Sedangkan di pulau-pulau lain penduduknya hanya sedikit, bahkan tidak lebih dari 10 persen jumlah penduduk Indonesia, lo.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR