Bobo.id - Olimpiade Musim Dingin 2022 atau yang dikenal dengan nama XXIV Olympic Winter Games adalah ajang olahraga internasional yang akan diselenggarakan di Beijing, Tiongkok.
Olimpiade Musim Dingin ini akan dimulai bulan Februari dari tanggal 4 hingga 20.
Walau Indonesia tidak mengikuti olimpiade musim dingin ini di Beijing, namun penyelenggaraan Olimpiade Beijing ini telah menyita perhatian.
Hal ini disebabkan oleh adanya salju buatan yang akan digunakan di Olimpiade Musim Dingin 2022.
Salju Buatan di Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022
Salju buatan di Olimpiade Musim Dingin 2022 ini dibuat dari 49 juta galon air beku yang diproses secara kimiawi.
Untuk membuat salju, pemerintah Tiongkok dan panitia Olimpade Musim Dingin menyiapkan 100 unit alat pembuat salju.
Sebelumnya, Tiongkok menyebut bahwa pembuatan salju buatan menggunakan air hujan alami dan dan air daur ulang.
Kenapa Pakai Salju Buatan?
Baca Juga: Balon Menari yang Sering Ada di Depan Toko Awalnya Dibuat untuk Olimpiade, lo!
Sebetulnya ini adalah kabar yang menyedihkan, teman-teman.
Karena dampak pemanasan global, maka salju-salju tersebut semakin sedikit terbentuk dan akhirnya hilang sama sekali.
Selain Tiongkok, ada banyak negara yang mengadakan Olimpiade Musim Dingin.
Tercatat ada 21 kota penyelenggara Olimpiade Musim Dingin sejak tahun 1924.
Diperkirakan pada 2050 mendatang, hanya tinggal 10 kota penyelenggara yang mampu mempertahankan kemampuan alami iklim dan taraf natural menghasilkan salju secara alami.
Chamonix adalah lokasi pertama penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin.
Kini, Chamonix di Prancis, bersama seluruh lokasi penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin di Norwegia, Prancis dan Austria kesulitan untuk mendapat salju alami karena pemanasan global.
Sementara, Vancouver (Kanada), Sochi (Rusia), Squaw Valley (Amerika), dan Beijing (Tiongkok) sudah tidak bisa lagi mendapatkan salju alami.
Inilah kenapa Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 menggunakan salju buatan.
Baca Juga: Termasuk dalam Cabang Olimpiade, Ini Dia 4 Olahraga Tertua
Dampak Salju Buatan pada Olimpiade Musim Dingin 2022
Tiongkok sudah menyiapkan banyak air dan alat untuk membuat salju.
Tapi, membuat salju dalam jumlah besar dengan alat-alat generator akan membuat boros penggunaan listrik.
Penggunaan listrik dalam jumlah besar memang tidak baik untuk lingkungan.
Misalnya, bisa menghasilkan panas, menghasilkan polusi udara, dan sebagainya. Itulah dampak dari salju buatan tersebut.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Kenapa Air Sering Tumpah saat Kita Memindahkannya dari Gelas? Ini Penjelasannya
Source | : | China Highlights,KOMPAS.com |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR