Bobo.id - Kali ini kita sampai pada pelajaran tematik kelas 6 SD tema 9, subtema 3, tepatnya halaman 182.
Sebelum kita mengerjakan soal dan menemukan kunci jawabannya, teman-teman bisa memahami materinya secara singkat terlebih dahulu.
Kali ini kita akan membaca sebuah artikel, artikel adalah karya tulis yang berisi fakta dan opini dan dipublikasikan di media massa.
Tujuan penulisan artikel sendiri bisa ditujukan untuk menghibur dan mendidik.
Biasanya, suatu artikel ditulis dengan singkat, jelas, padat, berisi fakta dan opini, serta menggunakan bahasa yang baku.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang artikel, teman-teman bisa membaca contoh artikel berikut ini.
Sepeda Ontel Banjiri Kota Bandung
BANDUNG, (PR).- Pada hari minggu, 8 mei 2016, para sepeda ontel berkumpul di Bandung. Mereka berkumpul di pelataran depan Gudang persediaan PT. Kereta Api di Jalan Sukabumi Bandung. Para pengemar sepeda ontel ini datang dari seluruh nusantara. Mereka berkumpul sambil menyanyikan lagu Halo-Halo Bandung menyambut kedatangan wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar.
Sekitar 7.000 penggemar sepeda ontel dari seluruh Indonesia ikut serta dalam event yang digelar tiga tahun sekali ini. Bahkan, beberapa peserta datang dari Belanda. Tak hanya bersepeda, para peserta BLO ini pun lengkap dengan kostum yang serba unik dan menarik. Ada beberapa di antara mereka yang mengenakan kostum tentara perang (pria) dan gaun pengantin (wanita) zaman dahulu, ada pula yang mengenakan pakaian tradisional daerahnya serta kostum bernuansa horor.
Baca Juga: Cari Jawaban Materi Kelas 3 SD Tema 6, Mengapa Matahari Disebut Sumber Energi Terbesar?
“Saya melihat para peserta mengenakan kostum yang luar biasa. Ini adalah salah satu semangat bagaimana kita menjaga tradisi. Tradisi ini sangat penting, karena dengan tradisi kita bisa mengingat sejarah. Kita bisa mendefinisikan masa lalu kita dengan tradisi, dengan begitu kita bisa tahu kenapa kita hari ini ada di sini dan ingin menjadi apa kita di masa depan, serta ingin ke mana kita di masa depan,” ujar Wagub dalam sambutannya sebelum melepas pawai sepeda ontel ini.
Sementara itu, istri Gubernur Jawa Barat Netty Prasetiyani Heryawan pun ikut serta dalam pawai sepeda ontel ini. Beliau mengharapkan BLO dapat menjadi sarana membangun kebersamaan untuk melawan kondisi yang tidak berpihak pada masyarakat. Apalagi, dengan banyaknya peristiwa kekerasan yang terjadi pada kaum perempuan dan anak yang terjadi belakangan ini.
“Mari sama-sama kita teriakkan stop kekerasan terhadap seluruh warga negara Indonesia khususnya perempuan dan anak,” kata Netty yang disambut dengan dukungan tepuk tangan semangat dari peserta juga masyarakat. Menurut Netty, setiap warga negara mempunyai hak dan kesempatan yang sama untuk menikmati manfaat pembangunan. Untuk itu, ia mengajak kepada para penggemar sepeda ontel ini agar bisa berkontribusi dalam membangun generasi bangsa yang berkualitas.
“Hari ini boleh jadi kita menggowes, hari ini boleh jadi kita menggunakan sepeda ontel tapi di ruang-ruang kehidupan yang lain mari kita sama-sama berkontribusi untuk membangun generasi yang berkualitas, membangun generasi yang lebih beradab untuk meniadakan sama sekali kekerasan dalam bentuk apapun terhadap perempuan dan anak yang hari ini luar biasa terjadi di masyarakat,” jelas Netty.
Pada kesempatan ini, Wakil Gubernur Deddy Mizwar pun terus menggelorakan semangat para ontelista. Tidak lupa beliau juga mengajak para ontelista untuk mendukung serta menyukseskan PON XIX dan Peparnas XV/2016 di Jawa Barat. Beliau mengajak seluruh ontelista dan masyarakat untuk menyukseskan acara tersebut melalui catur sukses, yakni sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses pemberdayaan ekonomi, serta sukses administrasi.
(Sumber: www.pikiran-rakyat.com dengan penyesuaian)
Analisislah artikel di atas dengan mencari dampak persatuan dan kesatuan terhadap masyarakat sekitar
Kegiatan 1:
- Menyanyikan lagu Halo-Halo Bandung
Baca Juga: Memahami Procedure Text: Struktur dan Contohnya, Materi Bahasa Inggris
Dampaknya terhadap komunitas:
- Mengobarkan semangat persatuan dan kesatuan di kalangan anggota komunitas.
- Sebagai bentuk penghormatan kepada warga Bandung sebagai tempat penyelenggaraan kegiatan.
- Sebagai bentuk penghormatan kepada peristiwa patriotik yang terjadi di Bandung pada masa lalu.
Dampaknya terhadap masyarakat luas:
- Mengingatkan masyarakat terhadap pentingnya persatuan dan kesatuan dan bangga menjadi warga Negara Indonesia.
- Mengingatkan masyarakat pentingnya saling menghormati perbedaan.
- Mengobarkan semangat kepahlawanan yang pernah terjadi di masa lalu.
Kegiatan 2:
- Menggunakan kostum unik
Dampaknya terhadap komunitas:
- Menjaga tradisi komunitas sepeda ontel.
- Memperlihatkan identitas masing-masing.
- Membuat komunitas ini lebih bersemangat.
Dampaknya terhadap masyarakat luas:
- Beberapa peserta memperkenalkan pakaian adat yang bisa memperkenalkan beragamnya kebudayaan Indonesia.
- Meningkatkan persatuan meskipun berbeda-beda.
- Meningkatkan rasa saling menghormati disetiap perbedaan yang ada.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Peristiwa Sumpah Pemuda di Indonesia
Kegiatan 3:
- Kegiatan Bandung Lautan Ontel
Dampaknya terhadap komunitas:
- Menyatukan banyak orang yang menggemari sepeda ontel.
- Meningkatkan kegiatan olahraga bersepeda.
- Menambah pertemanan baik dari dalam dan luar negeri.
Dampaknya terhadap masyarakat luas:
- Mendukung serta menyukseskan PON XIX dan Peparnas XV/2016 di Jawa Barat.
- Berkontribusi dalam membangun generasi bangsa yang berkualitas.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan tentang Pemeliharaan Kebersihan Alat Reproduksi, Materi PJOK Kelas 6 SD
- Sarana membangun kebersamaan untuk melawan kondisi yang tidak berpihak pada masyarakat.
Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.
Sumber: Buku Siswa Kelas 6 SD Tema 9, Menjelajah Luar Angkasa Edisi Revisi 2018.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR