Bobo.id - Kita tahu bahwa otak berperan penting dalam kehidupan manusia. Otak membantu kita berpikir dan menjadi pusat kendali tubuh.
Namun, tanpa bantuan sistem saraf, peran penting otak tidak bisa terlaksana dengan baik. Jadi, otak dan saraf adalah dua hak yang saling membutuhkan.
Di dalam otak manusia, terdapat sekitar 100.000.000.000 atau 100 miliar neuron. Kita akan mencari tahu fungsinya dari fakta-fakta unik saraf manusia berikut ini.
Fungsi Neuron
Neuron atau sel-sel saraf dan cabang-cabang halusnya, membawa pesan dua arah antara otak dan bagian lain di tubuh kita.
Neuron mengirimkan dan menerima pesan antara otak dan bagian tubuh lain dengan mengirimkan sinyal elektrik dan kimia.
Dengan sistem kerja saraf kita ini, gerakan dan kegiatan yang dilakukan oleh tubuh menjadi terkendali.
Misalnya, saraf akan memberi tahu otot kita untuk bergerak, atau menjauhi tempat yang berbahaya.
Ini karena saraf menggunakan sinyal untuk menyampaikan informasi dan pesan.
Baca Juga: Ternyata Darah Kita Mengalir dengan Jarak 19.000 Kilometer per Hari! Ini Fakta Menariknya
Sinyal Saraf dan Cara Kerjanya
Tahukah kamu, sinyal saraf dapat memerintahkan bagian tubuh lain dengan gerakan sangat cepat.
Kecepatan pergerakan informasi di sinyal saraf mencapai 400 kilometer per jam! Ini sebanding dengan kecepatan mobil balap yang paling cepat, lo.
Sinyal ini bersifat elektrik, atau bermuatan listrik. Bagaimana cara kerjanya?
Saraf menghasilkan zat kimia khusus yang dapat mengalir menyeberangi celah ke sel selanjutnya. Di seberang, muatan listrik baru bergerak ke saraf selanjutnya.
Pesan-pesan ini terus melompat dari neuron satu ke neuron yang lain dalam rantai sinyal elektrik-kimia-elektrik, hingga sampai kepada tujuannya.
Karena tidak benar-benar bersentuhan, saraf dapat membuat hubungan baru dan memutuskan yang lama, sehingga terjadilah proses kita belajar dan menerima informasi baru.
Informasi ini dibedakan menjadi dua, yaitu informasi sensorik dan informasi motorik.
Informasi sensorik mengalir dari luar ke dalam otak, sementara informasi motorik mengalir dari otak ke luar.
Baca Juga: Baru Tahu, Ada 100 Triliun Bakteri Hidup di dalam Tubuh Manusia! Ternyata Ini Fungsinya
Bagaimana Bisa Terjadi Gerakan Refleks?
Refleks adalah pesan saraf yang tidak melewati otak terlebih dahulu. Ini terjadi secara cepat dalam hitungan sepersekian detik.
Misalnya, saat kamu menyentuh oven panas, dengan secepat kilat, tanganmu akan menjauhi iven dan mulutmu akan meniup bagian jari yang terkena panas.
Ini terjadi karena neuron sensorik menerima pesan berupa 'panas' dan mengirimkannya ke neuron motorik di sumsum tulang belakang.
Kemudian, neuron motorik akan mengirimkan pesan ke tanganmu, dan memerintahkannya ahar bergerak dengan cepat.
Saraf sensorik menerima informasi dari ujung saraf di mata, telinga, kulit, dan bagian lain di tubuh, lalu mengirimkan ke otak.
Sementara saraf motorik, mengirimkan pesan dari otak ke otot-otot di tubuh kita.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | National Geographic Kids |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR