Bobo.id - Manusia mendengar menggunakan telinga. Suara yang kita dengar tersebut harus melewati berbagai proses dahulu untuk bisa diterjemahkan menjadi bunyi tertentu.
Syarat pertama kita dapat mendengar adalah adanya getaran atau gelombang suara dari luar.
Nah, supaya teman-teman semakin memahami apa itu getaran dan gelombang bunyi, mari simak contoh soal dan pembahasan berikut.
1. Apa yang dimaksud dengan getaran bunyi?
Pembahasan:
Getaran adalah gerak bolak-balik yang mempunyai gaya pemulih. Dalam suatu getaran, terdapat amplitudo, frekuensi, dan periode di dalamnya.
Amplitudo adalah simpangan yang paling jauh dari titik keseimbangan pada getaran. Frekuensi adalah jumlah getaran gelombang suara per detik.
Sementara periode adalah waktu yang dibutuhkan sumber bunyi untuk melakukan satu getaran.
Amplitudo, frekuensi, dan periode adalah besaran-besaran yang pasti terdapat di dalam sebuah getaran.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi tentang Bumi Tempat Tinggal Manusia
2. Apa yang dimaksud dengan gelombang bunyi?
Pembahasan:
Gelombang bunyi adalah aliran getaran suara yang bergerak, atau juga dapat disebut getaran yang merambat.
Contoh terjadinya gelombang adalah ketika kamu mengayunkan tali yang sengaja kamu ikat di sebuah batang pohon, sehingga akan terbentuk lengkungan pada tali tersebut.
Gelombang ini terbentuk karena tali yang diikat tersebut diayunkan atau digetarkan.
3. Sebutkan jenis gelombang berdasarkan arah getar terhadap arah perambatannya.
Pembahasan:
Ada dua jenis gelombang berdasarkan arah getar terhadap arah perambatannya, yaitu gelombang transversal dan longitudinal.
Gelombang transversal adalah gelombang yang arah getar dan arah rambatnya tegak lurus. Jadi, gelombang tersebut terdiri dari bukit dan lembah.
Baca Juga: Perbedaan 'Will' dan 'Going To' Beserta Contoh Soal dan Pembahasannya
Sementara gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getar dan arah rambatnya sejajar. Gelombang terdiri dari rapatan dan renggangan.
Jadi, jika kedua jenis gelombang ini disajikan dalam gambar, kamu dapat dengan mudah membedakannya.
Gelombang transversal digambarkan seperti bukit dan lembah yang berhubungan. Sementara gelombang longitudinal digambarkan seperti benda per yang memiliki gaya pegas.
4. Apa yang dimaksud dengan bunyi?
Pembahasan:
Bunyi adalah sesuatu yang terdengar (didengar) atau ditangkap oleh telinga, yang merupakan salah satu jenis gelombang.
Gelombang bunyi membentuk gelombang longitudinal, karena partikel-partikel medium bergerak dengan arah getar yang sejajar dengan arah rambat.
5. Bagaimana proses telinga mendengar bunyi?
Pembahasan:
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan tentang Interval Nada
Syarat pertama kita dapat mendengar adalah adanya getaran atau gelombang suara dari luar.
Getaran atau gelombang suara ini dikumpulkan oleh daun telinga untuk disalurkan saluran telinga luar.
Gelombang yang disalurkan tersebut akan menggetarkan membran timpani atau selaput gendang pada telinga.
Lalu diteruskan ke telinga tengah melalui tulang-tulang pendengaran, yaitu tulang martil, tulang landasan, dan tulang sanggurdi.
Dari telinga bagian tengah, gelombang suara akan masuk ke telinga bagian dalam yang mengakibatkan getaran pada sel-sel rambut atau saraf di dalam telinga.
Sel-sel rambut akan menerima rangsang gelombang suara dan menyalurkan pesan tersebut ke otak.
Setelah itu, otak akan memperjelas gelombang ini menjadi suara yang kita dengar. Inilah mengapa telinga dan otak berperan penting dalam proses pendengaran.
Kuis! |
Sebutkan contoh terjadinya gelombang! |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR