Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu melihat kerbau dan banteng dalam satu wilayah? Apakah kamu bisa membedakan yang mana banteng dan yang mana kerbau?
Kedua hewan ini terlihat mirip, bukan? Coba tebak, gambar di atas merupakan banteng atau kerbau? Jawabannya adalah kerbau air atau water buffalo.
Di Indonesia, kerbau biasanya membantu para petani untuk membajak sawah, atau berkubang di lumpur ketika cuaca panas.
Sementara banteng di Indonesia saat ini termasuk jenis hewan yang terancam punah, sehingga mereka hidup di taman nasional yang dilindungi.
Nah, kali ini Bobo ingin mengajakmu mengenal perbedaan antara kerbau dan banteng dari penjelasan di bawah ini. Yuk, simak!
Fakta Menarik Kerbau
Kerbau atau buffalo mempunyai nama ilmiah Syncerus caffer. Kerbau adalah hewan mamalia yang makan dari tumbuhan, atau hewan herbivora.
Meskipun sama-sama berada dalam sub-famili sapi, atau termasuk keluarga sapi, kerbau berbeda dengan banteng.
Kerbau adalah hewan yang menyukai air, sehingga hidup berkelompok di sekitarnya. Dalam satu kelompok, akan ada sekitar 50 hingga 500 kerbau di alam liar.
Baca Juga: Baru Tahu! Ternyata Simpanse Bisa Memilih Tempat Tidurnya dari Kayu yang Kokoh dan Terbaik
Kerbau-kerbau ini bahkan sering terlihat berkubang di dalam lumpur. Apa alasannya?
Rupanya, kerbau adalah salah satu hewan yang tidak tahan dengan cuaca panas. Sebab, kerbau memiliki panas tinggi, suhu tubuh normal kerbau sekitar 38,2-38,4 derajat celcius.
Sehingga, saat cuaca terlalu panas atau saat matahari sedang terik, kerbau akan berkubang di sungai atau lumpur untuk menetralkan panas di tubuhnya.
Tidak hanya itu, ternyata lumpur juga membuat kerbau terbebas dari kutu dan parasit yang menempel pada kulitnya.
Kerbau yang sering berkubang di lumpur merupakan bentuk adaptasi tingkah laku.
Sesuai namanya, adaptasi tingkah laku merupakan perilaku hewan tertentu yang dilakukan untuk menyesuaikan diri ataupun bertahan hidup.
Tidak banyak orang tahu kalau sebenarnya kerbau adalah hewan yang agresif. Ketika berada dalam situasi terancam, mereka bisa menyerang dan berlari hingga 37 mil per jam.
Fakta Menarik Banteng
Jika dalam bahasa Inggris, kerbau disebut buffalo. Bahasa Inggris banteng adalah bull. Nama ilmiah banteng adalah Bos javanicus.
Baca Juga: Ketika Hewan Hibernasi, Apakah Mereka Juga Merasa Kedinginan?
Banteng memiliki bentuk tubuh yang agak mirip dengan sapi. Perbedaan yang paling mencolok adalah tanduknya yang mencuat ke atas.
Hewan herbivora ini memakan rumput, daun, dan buah-buahan. Saat ini, banteng semakin langka. Statusnya terancam punah.
Di Indonesia, banteng kebanyakan ditemukan di Pulau Jawa. Banteng-banteng ini hidup di taman nasional yang dilindungi.
Banteng jantan maupun betina sama-sama memiliki tanduk, namun mereka dapat dibedakan dengan mudah dari warna dan ukuran tubuhnya.
Banteng jantan berwarna hitam atau cokelat gelap dan berbadan besar. Banteng jantan tingginya dapat mencapai 160 cm atau setinggi orang dewasa.
Sedangkan banteng betina berwarna cokelat muda dan ukuran tubuhnya lebih kecil dibandingkan jantan.
Sama seperti kerbau, banteng juga hidup secara berkelompok di alam liar. Dalam suatu kelompok kecil, hanya terdiri dari 5 ekor banteng saja.
Sedangkan dalam kelompok besar, anggota kelompoknya bisa mencapai lebih dari 40 ekor banteng.
Nah, itulah perbedaan antara kerbau dan banteng menurut ciri-cirinya, teman-teman.
Kuis! |
Mengapa kerbau suka berkubang di dalam lumpur? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR