Sofa kulit tidak menampung debu, bulu hewan peliharaan, tungau atau beragam alergan yang biasa menempel pada sofa kain.
Selain itu, teman-teman yang ingin menunjukkan kesan mewah pada ruangan juga bisa menggunakan sofa kulit.
Penggunaan sofa kulit juga memiliki tampilan lebih ramping dari pada sofa kain.
Untuk perawatan, sofa kulit tidak membutuhkan pembersihkan terlalu sering dan cukup mudah untuk mebersihkannya.
Banyak orang yang tidak ingin cepat mengganti perabot akan memilih sofa kulit yang mampu bertahan selama beberapa dekade.
Namun awetnya sofa kulit tentu tetap bergantung pada perawatan yang teman-teman berikan.
Baca Juga: Ada Tungau di Rumah? Segera Basmi dengan 5 Cara Ini, Salah Satunya dengan Bunga Lavender
Walau tidak harus dibersihkan setiap saat, namun sesekali teman-teman tetap harus memberikan perawatan ekstra.
Hal itu dilakukan agar permukaan kulit tidak mudah retak dan rusak.
Nah, setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan dua jenis sofa ini, teman-teman bisa menentukan pilihan lebih mudah.
Pilihlah sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan untuk merawat dalam waktu lama.
Nah, itulah penjelasan tentang perbedaan sofa kulit yang terlihat mewah dan sofa kain yang lembut.
Penulis: Aniza Pratiwi/Amirul Nisa
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Idea.grid.id |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR