Bobo.id - teman-teman pasti pernah mendengar tentang lubang hitam atau black hole yang ada di luar angkasa.
Lubang hitam ini sering diadaptasi dalam berbagai film sebagai suatu yang berbahaya.
Pada banyak film lubang hitam akan terliat menarik banyak benda di sekitarnya.
Lalu apa sebenarnya lubang hitam itu? Dan dari mana terbentuknya lubang hitam?
Asal Lubang Hitam
Lubang hitam pertama kali diperkirakan keberadaannya oleh Alber Eintein pada tahun 1916 melalui sebuah teori relativitas umum.
Namun nama lubang hitam atau black hole baru muncul dari seorang astronom dari Amerika yaitu John Wheeler pada tahun 1967.
Selama beberapa tahun lubang hitam hanya disebut sebagai objek teoritis berupa lubang hitam fisik yang pertama ditemukan pada 1971.
Setelah memalui banyak pengamatan, diketahui bahwa lubang hitam memiliki daya tarik yang sangat kuat sehingga cahaya pun tidak bisa keluar.
Baca Juga: Lubang Hitam Terdekat dengan Bumi Ditemukan! Ini Dia Keistimewaannya
Bahkan gravitasi dari lubang hitam disebut bisa menarik materi ruang angkasa hingga masuk ke dalam ruang kecil.
Lubang hitam pun masih terus diamati, hingga para peneliti mulai mengetahui asal dan perkiraan ukurannya.
Ukuran Lubang Hitam
Para peneliti menyebut lubang hitam ada yang berukuran besar atau kecil.
Lubang hitam paling kecil diperkirakan memiliki ukuran sekecil satu atom.
Walau memiliki ukuran yang sangat kecil, lubang hitam bisa memiliki massa gunung yang besar.
Massa yang dimaksud adalah jumlah materi atau 'barang' dalam suatu objek.
Selain itu, ada juga lubang hitam yang disebut 'bintang' dan memiliki massa yang mencapai 20 kali lebih banyak dari massa Matahari.
Lubang hitam yang besar disebut oleh para peneliti dengan nama 'supermasif' yang memiliki massa lebih dari satu juta Matahari.
Di galaksai Bima Sakti tempat Bumi berada, terdapat lubang hitam supermasif yang disebut sebagai Sagitarius A.
Terbentuknya Lubang Hitam
Terbentuknya lubang hitam pun masih dalam sebuah perkiraan oleh para ilmuan.
Lubang hitam berukuran kecil disebut terbentuk ketika alam semesta mulai terbentuk.
Terciptanya lubang hitam juga disebut berasal dari pusat bintang besar yang runtuh.
Para ilmuan juga menyebut lubang hitam terbesar muncul bersamaan dengan galaksi tempat lubang hitam berada.
Mungkinkah Bumi Masuk dalam Lubang Hitam?
Di galaksi Bima Sakti memang ada sebuah lubang hitam yang berukuran sangat besar.
Namun, lubang hitam itu tidak berputar di ruang bintang, bulan, dan planet.
Baca Juga: Lubang Hitam Berhasil Dipotret, Ingat-Ingat Peristiwa Antariksa yang Terjadi di 2019, yuk!
Jadi tidak ada kemungkinan Bumi jatuh ke dalam lubang hitam terdekat dengan tata surya itu.
Bahkan bila lubang hitam diibaratkan memiliki massa yang sama dengan matahari dan menggantikannya, Bumi tetap tidak akan tertarik masuk.
Bumi justru akan mengorbit pada lubang hitam seperti mengorbit pada matahari seperti sekarang.
Itu tadi berbagai penjelasan tentang lubang hitam yang dianggap berbahaya karena bisa menarik banyak hal masuk ke dalamnya.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | nationalgeographic.grid.id,Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR