Sedangkan yang kedua, adalah disentri basiler yang disebabkan karena bakteri Shigella.
Namun, yang paling sering adalah disentri basiler dengan munculnya gejala diare berdarah, demam, dan muntah.
3. Arsenikosis
Arsenikosis atau keracunan arsenik juga bisa kita alami jika mengonsumsi air tanah yang sudah terkontaminasi dengan racun arsenik.
Racun ini bisa disebabkan secara alami, tetapi juga bisa disebabkan karena kegiatan industri manusia.
Jika teman-teman sampai mengonsumsi air yang tercemar arsenik, maka lama-kelamaan akan mengalami diare terus menerus, kulit menjadi gelap, dan muntah.
4. Giardia
Baca Juga: Orang yang Belum Pernah Sakit COVID-19 Juga Dipengaruhi Faktor Genetik, Apakah Kamu Termasuk?
Penyakit ini ditularkan melalui air sungai, sumur, atau kolam yang sudah terkontaminasi parasit Giardia.
Giardia ini termasuk penyakit infeksi usus yang gejalanya ditandai dengan sakit perut, diare, kram perut, kembung, mual, dan terus mengalami penurunan berat badan.
5. Diare
Diare ini disebabkan oleh suatu bakteri yang bernama Escherichia coli (E.coli). Bakteri ini jika jumlahnya tidak berlebihan di dalam saluran pencernaan dapat bermanfaat, lo.
Source | : | allamericanenviro.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR