Meski begitu, hewan ini masih bisa makan-makanan yang keras. Ia akan menggunakan batu krikil dari dasar dungai dan menjadikannya gigi.
Dengan bantuan krikil, platipus bida melumat makanan keras untuk dicerna di ususnya.
3. Hewan Beracun
Walau merupakan hewan mamalia, platipus merupakan hewan yang beracun, lo.
Namun, racun hanya dimiliki oleh platipus jantan dan ada di pergelangan kaki belakangnya.
Menariknya, racun pada platipus hanya dihasilkan selama musim kawin. Dari hasil penelitian, racun itu disebut digunakan untuk mempertahankan wilayah.
Para platipus jantan akan bertarung untuk memperebutkan wilayah, dan bisa saja mereka saling menyerang menggunakan racun.
Baca Juga: Jadi Satu-satunya Mamalia yang Bisa Terbang, Ini 4 Fakta Unik tentang Kelelawar
4. Mamalia yang Bertelur
Mamalia adalah penggolongan untuk hewan yang menyusui. Walau platipus bertelur, hewan ini membesarkan anaknya dengan cara menyusui.
Meski tidak memiliki puting, platipus bisa menyusui anak-anaknya melalui perutnya.
5. Miliki Indra Keenam
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR