Selain itu, juga dipengaruhi derajat bujur atau dikenal sebagai garis Meridian Greenwich, yang titik pangkal 0 derajatnya ada di Kota Greenwich, Inggris.
Sistem pembagian waktu menurut Greenwich Mean Time (GMT) ini sudah disepakati sejak 1884 karena Bumi berotasi penuh selama 24 jam, sehingga setiap 15 derajat bujur mempunyai selisih waktu 1 jam.
Jika letak astronomis Indonesia berada di 6°LU-11°LS dan 95°BT-141°BT, maka Indonesia terbagi menjadi tiga wilayah waktu, yaitu.
1. Waktu Indonesia Barat (WIB)
Wilayah Indonesia barat, yaitu Pulau Sumatera, Pulau Jawa, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah mempunyai selisih waktu 7 jam lebih awal daripada Greenwich (GMT+7).
Hal ini karena, berdasarkan garis meridian pangkalnya terletak di 105 derajat bujur timur.
2. Waktu Indonesia Tengah (WITA)
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi tentang Zat Campuran
Wilayah Indonesia tengah, yaitu Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Pulau Bali, Pulau Sulawesi, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur mempunyai selisih waktu 8 jam lebih awal daripada Greenwich (GMT+8).
Hal ini karena, berdasarkan garis meridian pangkalnya terletak di 120 derajat bujur timur.
3. Waktu Indonesia Timur (WIT)
Wilayah Indonesia timur, yaitu Pulau Papua dan Pulau Maluku mempunyai selisih waktu 9 jam lebih awal daripada Greenwich (GMT+9).
| Source | : | Masmedia |
| Penulis | : | Thea Arnaiz |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR